Sukses, Rangkaian KEN FSB ke-8 Ditutup dengan Euforia

Kamis 14-07-2022,13:48 WIB
Reporter : Nopriadi
Editor : Budi Setiyawan

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Rangkaian Kharisma Event Nusantara (KEN) Festival Sekala Bekhak (FSB) ke-8 di Kabupaten Lampung Barat resmi ditutup pada Rabu malam (13/7), yang dihadiri Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung Drs. Qudrotul Ikhwan, MM., dan Koordinator Event Daerah Wilayah I Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) Diana M. Tikupasang.

Rangkaian KEN FSB-8 tahun ini terdiri dari lomba video pariwisata, photo pariwisata, lomba orkes gambus, lomba karnaval pekon, lomba karnaval sekolah, lomba karnaval kecamatan, lomba nyambai umum wilayah I, lomba nyambai wilayah II serta lomba nyambai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), resmi ditutup yang ditandai dengan pemukulan gamolan pekhing (gamelan bambu).

Dalam sambutannya, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Provinsi Lampung Qudrotul Ikhwan mengungkapkan, atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, ia menyambut gembira festival ini dapat terselenggara dengan meriah. Untuk itu, ia menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih atas kehadiran dan antusias saudara semua dalam mengikuti rangkaian festival Ini, sekaligus ikut menyaksikan even-event lainnya yang merupakan satu kesatuan rangkaian Festival Sekala Bekhak. 

”Kharisma Event Nasional Festival Sekala Bekhak yang mengusung tema 'The Mask of Nation', berlangsung selama 3 hari ini merupakan ajang tahunan Pemkab Lampung Barat yang bertujuan untuk menggali, melestarikan dan mempromosikan seni budaya tradisi dan adat istiadat yang asli di Bumi Sekala Bekhak Lampung Barat,” ungkapnya.


--

Terusnya, sebagaimana diketahui Festival Sekala Bekhak di tahun 2021 menjadi satu-satu event yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (Calendar Event Nasional) mewakili Provinsi Lampung. Kemudian di tahun 2022 ini, Festival Sekala Bekhak kembali masuk ke dalam 110 event nasional Kharisma Event Nusantara (KEN) yang diluncurkan Kemenparekraf. 

”Lestarinya budaya di Lampung Barat bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, akan tetapi menjadi tanggung jawab kita semua seluruh lapisan masyarakat. Budaya yang terawat diharapkan akan menarik minat wisatawan, oleh sebab Itu perlu kita lestarikan bersama,” ujarnya. 

Terusnya, jika Lambar menjadi tujuan wisata pasti ekonomi akan maju dengan sendirinya. Dengan adanya festival Ini harapannya akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat serta menanamkan kecintaan bahwa budaya harus dilestarikan.    

“Melalui festival Ini Pemprov Lampung berharap akan menjadi media promosi yang menampilkan berbagai event yang menarik, unik khas Kabupaten Lampung Barat dan bernilai jual sehingga akan memberikan dampak peningkatan kunjungan wisatawan ke daerah Lampung Barat yang tentunya akan berpengaruh besar terhadap meningkatnya pendapatan dan kesejahteraan masyarakat Lampung,” kata dia. 

Sementara Bupati Lambar Parosil Mabsus menyampaikan, Festival Sekala Bekhak ke-8 ini merupakan persembahan dari Kemenparekraf yang bekerja sama dengan Pemkab Lambar melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar).

”Saya apresiasi khususnya bagi masyarakat Lampung Barat terutama bagi peserta yang memeriahkan dan mensukseskan kegiatan FSB ini. Mudah-mudahan dari dukungan dan kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat akan menjadi bukti bahwa Lampung Barat merupakan kabupaten yang sangat cinta dan peduli atas kelestarian budaya,” ungkap Parosil.

Terusnya, seni budaya merupakan tonggak persatuan dan perekat anak bangsa yang perlu dijaga dan dilestarikan.  Suksesnya kegiatan FSB ini tentu tidak terlepas dari dukungan dan kerjasama dari pihak TNI dan Polri, saya sampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Kapolres dan Dandim yang telah membantu dan mendukung suksesnya FSB ini.

”Karnaval seni budaya sudah ada di Lampung Barat, kemajemukan ini harus sama-sama kita jaga. Dengan menjaga dan merawatnya, pasti ada kemanfaatan untuk Kabupaten Lampung Barat kedepannya,” imbuhnya.

Ia mengajak seluruh masyarakat mari kita sama-sama menjaga kerukunan dan persatuan, kalau kerukunan dan persatuan dapat kita jaga, kita akan mampu mewujudkan Lampung Barat Hebat, Lampung berjaya dan Indonesia maju.

Untuk diketahui, penutupan  KEN FSB ke-8 tersebut dihadiri oleh ribuan masyarakat dari sejumlah kecamatan di kabupaten setempat. (adv/nop/mlo)

 

Kategori :