PESISIR BARAT, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mengajak seluruh siswa sekolah dan lapisan masyarakat di Kabupaten berjuluk Negeri Para Saibatin dan Ulama itu untuk membudayakan literasi di lamban baca yakni Perpustakaan Daerah yang telah disiapkan oleh Pemkab setempat.
Kabag Organisasi Setdakab Pesbar, M.Maaruf, S.P., mengatakan, hingga kini perpustakaan daerah di Kabupaten Pesbar yang berlokasi di Pekon Seray Kecamatan Pesisir Tengah itu masih terus berupaya mengoleksi berbagai macam jenis buku, baik untuk pelajar maupun masyarakat umum, sehingga kedepan perpustakaan daerah itu benar-benar dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh para pelajar dan masyarakat umum. “Sampai saat ini sudah ada 3.000 judul buku di perpustakaan daerah itu, baik buku mengenai pelajaran, pendidikan, sekolah, ilmu pengetahuan, sosial budaya, sastra dan lainnya,” katanya, Minggu (3/7). Untuk itu, kata dia, pihaknya mengimbau bagi sekolah untuk dapat memanfaatkan perpustakaan daerah tersebut dengan melakukan kunjungan ke perpustakaan. BACA JUGA:Soal Pembentukan Badan Ad Hoc, Ini Kata KPU dan Bawaslu Pesbar Karena dengan melakukan kunjungan itu salah satunya mengajarkan siswa untuk membudayakan literasi, ataupun gemar membaca. Terlebih perpustakaan daerah tersebut buka setiap jam kerja yakni Senin hingga Jumat. “Dengan begitu diharapkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal, karena dengan gemar membaca maupun membudayakan literasi itu tentu akan menambah pengetahuan bagi siswa sekolah,” jelasnya. Dikatakannya, bukan hanya dapat dimanfaatkan siswa sekolah. Masyarakat umum yang hendak membaca ataupun mencari berbagai jenis buku tersebut bisa mengunjungi perpustakaan daerah tersebut. Karena di perpustakaan itu juga telah disiapkan tempat khusus untuk membaca. Selain itu, masyarakat bisa mendaftar sebagai anggota sehingga bisa melakukan peminjaman buku di perpustakaan daerah tersebut. “Bagi masyarakat yang hendak meminjam buku di perpustakaan tersebut, terlebih dahulu harus mendaftar dan bisa datang langsung ke kantor perpustakaan daerah,” pungkasnya.(yan/d1n/mlo)