Medialampung.co.id - Camat Gedungsurian Sahril, S.Pd, M.M mengukuhkan sebanyak 30 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), tergabung dari SMP Negeri I dan SMP Negeri 2 Gedungsurian untuk melaksanakan pengibaran bendera Merah Putih dan Penurunan di hari Kemerdekaan RI Ke 74 tahun 2019 di balai pekon, Pekon Trimulyo, Kecamatan Gedungsurian, Kabupaten Lampung Barat.
Acara tersebut juga dimeriahkan dengan sajian permainan bola api. Remaja Islam Masjid (Risma) Baiturohman Pekon Trimulyo sengaja menyajikan olahraga bola api tersebut untuk memberikan hiburan kepada warga yang menghadiri pengukuhan Paskibra, serta ratusan undangan yang hadir dari pekon-pekon lainnya. Peratin Pekon Trimulyo Buchori, S.P., menyebutkan permainan bola api merupakan olahraga tradisional yang sekarang sangat jarang dilaksanakan. Dimana sebelum dilaksanakannya olahraga ekstrim itu, selama tiga hari dilakukan ritual (wiritan), dan bola api yang digunakan adalah buah kelapa yang sudah tua dengan direndam dalam minyak tanah selama tiga hari. Dalam permainan itu tradisional itu sistem permainannya sama dengan olahraga bola kaki pada umumnya, hanya saja jumlah pemain lebih sedikit, atau semampunya warga yang berani bermain tanpa menggunakan sepatu. "Saya berharap olahraga bola api ini untuk ditingkatkan karena permainan ini cukup menarik," tandasnya. (rin/mlo)Permainan Bola Api Meriahkan Pengukuhan Paskibra Gedungsurian
Sabtu 17-08-2019,13:54 WIB
Editor : Budi Setiyawan
Kategori :