WCS Komitmen Bantu Lambar Perjuangkan Kompensasi Atas Kontribusi Menjaga Kelestarian Alam

Selasa 09-02-2021,21:05 WIB
Editor : Budi Setiyawan

Medialampung.co.id - Upaya Kabupaten Lampung Barat dalam menjaga lingkungan dan melestarikan hutan di daerah setempat sudah tidak diragukan lagi, sejumlah program dan komitmen telah dan sedang dilakukan hingga saat ini. Namun cukup disayangkan perhatian dari penerima manfaat masih sangat minim.

Hal tersebut terungkap saat Wildlife Conservation Society (WCS) menggelar diskusi dengan Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus di kediamannya yang berada di komplek Kebun Raya Liwa (KRL) Pekon Kubu Perahu Kecamatan Balikbukit, Selasa (9/2).

Pertemuan yang digelar sebagai tindak lanjut komitmen WCS dalam mendukung Kabupaten Lampung Barat sebagai Kabupaten Konservasi tersebut dihadiri oleh Deputi Manajer Lanskip Pusat, Jerry Imansyah. Lanskip Manage WCS Bukit Barisan Selatan, Firdaus Rahman, Tabah Priambodo Koordinator Kornit Satwa dan Masadi Produk Komoditas Berkelanjutan beserta sejumlah rombongan lainnya.

Dalam pertemuan itu WCS yang notabene merupakan organisasi yang bergerak dibidang kelestarian lingkungan hidup dan satwa liar tersebut memberikan dukungan penuh terhadap Kabupaten Lambar dalam menjaga lingkungan dan kelestarian alam. Bahkan, WCS berkomitmen untuk membantu Kabupaten Lambar dalam memperjuangkan kompensasi atas jasanya dalam menjaga lingkungan dan merawat hutan yang menjadi sumber penghidupan bagi daerah lain yang ada di Provinsi Lampung itu.

“Sudah seharusnya ada kontribusi dari daerah lain yang ada di Provinsi Lampung terhadap Kabupaten Lampung Barat. Mengingat Lampung Barat merupakan daerah resapan air bagi daerah lain yang ada di Provinsi Lampung,” ungkap Jerry.

Dibeberapa daerah, lanjut Jerry, kabupaten penerima manfaat atas resapan air memiliki kewajiban untuk berkontribusi dalam melestarikan lingkungan dan alam dimana sumber resapan air itu berada. Kontribusi tersebut, kata Jerry dapat dibebankan terhadap masyarakat penerima manfaat secara langsung. Salah satu contoh yaitu penambahan biaya bagi konsumen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). 

“Masing-masing daerah dapat menambahkan beban terhadap konsumen PDAM saat melakukan pembayaran, itu salah satu contoh komitmen yang dapat dilakukan, dan tentunya terlebih dahulu harus ada landasan hukum yang dibuat,” beber Jerry

Sementara Bupati Lambar Hi. Parosil Mabsus, mengungkapkan komitmen Lampung Barat dalam menjaga lingkungan dan melestarikan hutan sudah diwujudkan dalam bentuk menjadikan kabupaten terujung Provinsi Lampung tersebut sebagai Kabupaten Konservasi.            

“Langkah konkrit dan bukti nyata kami dalam menjaga kelestarian lingkungan dan alam yang ada di Lampung Barat salah satunya dengan menjadikan Lampung Barat sebagai  Kabupaten Konservasi,” terang Parosil.

Menurut Parosil, Kabupaten Lambar bukan hanya menjadi sumber resapan air bagi daerah lain yang ada di Provinsi Lampung namun lebih daripada itu merupakan penyumbang karbon bagi dunia.

“Kalau bicara peran Lampung Barat ini cukup berjasa bagi daerah lain yang ada di Provinsi Lampung bahkan dunia, namun feedback bagi kami masih sangat minim,” ujar Pakcik---sapaan Parosil Mabsus.

Untuk itu,  kata Pakcik peran serta WCS yang memiliki jaringan hingga internasional sangat diharapkan guna mendukung dan membantu Kabupaten Lambar sebagai bagian dari paru-paru dunia.(lus/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait