
Medialampung.co.id - Buaya muara kembali menyerang warga sedang beraktivitas di sungai Way Semaka. Kali ini korbannya adalah Hendri (31) warga Pekon Kanoman, Kecamatan Semaka.
Peristiwa itu bermula ketika Hendri hendak memasang bubu alat tangkap ikan pada Sabtu (18/9) sekitar Pukul 17.30 WIB di sungai Way Semaka. Saat memasang bubu di dalam air tiba-tiba kaki bagian betis sebelah kanannya diterkam buaya. Ia kaget dan langsung berontak, beruntung gigitan reptil ganas itu bisa terlepas. Kemudian Hendri langsung dibawa ke Puskesmas Siringbetik Wonosobo untuk dapat pertolongan medis. "Saya lihat ada sekitar 52 jahitan akibat luka robek pada bagian kaki pasca digigit buaya," kata Kepala Pekon Kanoman, Ashari Patnoto. Ashari Patnoto mengaku baru pertama kali ini ada warga Pekon Kanoman yang jadi korban reptil ganas tersebut. Ia mengaku, sebelumnya Pemerintah Kecamatan maupun Pekon sudah sering mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati saat beraktivitas sungai. Mengingat sudah banyak warga yang menjadi korban serangan buaya muara. "Waktu itu sudah kita pasang banner imbauan, kemudian imbauan melalui masjid-masjid maupun secara keliling menggunakan mobil ambulans juga sudah kita lakukan. Dan ini kita sudah pasang banner lagi di sekitar sungai untuk mengingatkan masyarakat," ujar Patnoto. "Kita juga minta kepada masyarakat untuk mengawasi anak-anaknya, jangan sampai main air di sungai Way Semaka, karena buayanya di sungai itu sekarang banyak," tambahnya.