Forkopimda Lambar Sepakat KBM Tatap Muka Segera Dilaksanakan

Selasa 11-08-2020,17:06 WIB
Editor : Budi Setiyawan

Medialampung.co.id - Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus, bersama wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, didampingi asisten dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menggelar rapat pembahasan terkait dengan persiapan pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka, menindaklanjuti keputusan pemerintah pusat yang mengizinkan 163 daerah termasuk Lambar untuk melaksanakan KBM tatap muka, di tengah pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). 

Rapat yang dipusatkan di ruang kerja bupati Lambar, Selasa (11/8) tersebut dihadiri oleh Dandim lambar Letkol CZI Benni Setiawan, ST., Kapolres AKBP Rachmat Tri Haryadi, SIK, MH.,  Kajari Lambar Riyadi, SH., dan Wakil ketua I DPRD Lambar Sutikno, dengan hasil menyetujui pelaksanaan KBM tatap muka.

Pelaksnaaan KBM tatap muka, diperkiraan dimulai tanggal 24 Agustus mendatang, dan semua sekolah harus segera bersiap diri, termasuk nantinya monitoring akan dilakukan oleh tim gugus tugas untuk mengecek kesiapan sekolah  menerapkan Standar Operasional (SOP) Kesehatan yang ditetapkan.

”Pada intinya Forkopimda setuju terkait dengan rencana  KBM tatap muka tersebut,  tetapi  tentunya dengan catatan protokol kesehatan tetap dipatuhi, selain itu perlunya komitmen dari semua pihak termasuk orang tua siswa untuk  suksesnya KBM tatap muka dan anak-anak terhindar dari penyebaran Covid-19,” ungkap Parosil melalui sambungan ponselnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Ahmad Syukri menambahkan, rapat tersebut juga membahas terkait dengan mekanisme pelaksanaan KBM tatap muka, dimana pihak sekolah harus betul-betul mempersiapkan Standar Operasional (SOP) kesehatan di sekolah masing-masing yang menjadi syarat mutlak untuk pelaksanaannya.

”Selain itu, untuk peran orang tua juga sangat penting, termasuk orang tua wajib memberikan surat pernyataan memperbolehkan anaknya untuk mengikuti KBM tatap muka, ini juga menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi,” ungkap Ahmad  Syukri.

Setelah pihak sekolah menyiapkan SOP kesehatan untuk pencegahan Covid-19, dan juga izin dari orang tua siswa, maka selanjutnya pihak sekolah mengajukan permohonan KBM tatap muka kepada ketua gugus tugas percepatan penanganan covid-19  dalam hal ini bupati Lambar.

”Tidak cukup dengan menyiapkan  SOP kesehatan di sekolah, namun guru juga harus benar-benar berperan aktif di kelas, mengawasi siswa didik, serta benar-benar memanfaatkan pertemuan yang singkat di sekolah untuk memberikan materi pelajaran dengan  sebaik-baiknya,”  bebernya. (nop/mlo)

Tags :
Kategori :

Terkait