Fasilitas SMK Penerbangan Raden Intan Minim, Harapkan Perhatian Pemprov

Medialampung.co.id - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Penerbangan Raden Intan yang beralamatkan di Jl. Pulau Tegal No.44 Waydadi, Kota Bandarlampung merupakan sekolah swasta dan memiliki lima kelas yang terdiri dari 83 siswa ditambah pendaftar tahun 2020 33 orang, sehingga total 120 siswa serta memiliki 22 guru honorer.

Tapi, fasilitas di sekolah tersebut sangat minim, masih banyak kekurangan, seperti alat praktik siswa juga ruang kelas belajar (RKB) butuh rehapan.

Kepala SMK Penerbangan Raden Intan, Supriatin kepada medialampung.co.id mengatakan, pihaknya sangat mengharapkan adanya perhatian dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah, seperti menghadap Dinas Pendidikan Provinsi Lampung.

Juga menghadap anggota DPRD Komisi V Fraksi PDIP juga dari fraksi nasdem berikut salah satunya menghadap Drs. Hi. Tulus Purnomo Wibowo anggota DPRD Provinsi Lampung saat ini sebagai calon wakil walikota.

Namun, sampai saat ini belum ada respon, apa lagi berkunjung ke sekolah. Sementara sekolah tersebut butuh berkembang.

"Kami sangat mengharapkan perhatian dari pemerintah. Setidaknya pihak dari dinas maupun dari dewan untuk menyempatkan diri berkunjung ke sekolah kami ini guna melihat keadaan sekolah yang masih banyak kekurangan ini," ungkapnya.

Lanjutnya, mengingat dengan adanya Covid-19 saat ini. Untuk menjalankan kegiatan di sekolah masih menunggu keputusan dari pemerintah.  

Semua Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) masih diberhentikan. "Mungkin tidak hanya kami. Semua sekolah swasta saat ini menjerit mas," terangnya.

Tambahnya, para guru yang mengajar di sekolah ini tidak semua bergaji besar bahkan ada guru kami hanya bergaji Rp500 ribu. 

Dengan kondisi pandemi hingga saat ini, semua guru yang terdampak berharap pemerintah bisa memberikan perhatian agar dapat membantu untuk memperingan beban mereka.  (ion/mlo)