Bantu Kegiatan Usaha KWT Ditengah Pandemi Covid-19, DKP Salurkan 3 Ton Beras 

Medialampung.co.id – Sebagai salah satu impelmentasi dari pitu (tujuh program) dan tiga komitmen Bupati Lampung Barat Hi Parosil Mabsus. Pemkab Lambar melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) menyalurkan bantuan beras sebanyak 3 ton untuk mendukung kegiatan usaha kelompok tani salah satunya Kelompok Wanita Tani (KWT) Sehati di Pekon Bedudu, Kecamatan Belalau, Kamis (27/5).

Kabid Distribusi Ir Suhartono, M.P, mendampingi kepala DKP Ruspan Anwar, S.H, mengatakan, digulirkannya program bantuan usaha kelompok tersebut dimaksudkan untuk mempersingkat mata rantai perdagangan sekaligus menindaklanjuti situasi pandemi Covid-19 yang berdampak pada ekonomi pelaku usaha baik KWT maupun kelompok usaha lainnya.

“Atas kebijakan Bupati kita merealisasikan program bantuan untuk kegiatan usaha KWT atau kelompok usaha lainnya dengan menyalurkan beras sebanyak tiga ton. Harapannya KWT yang mendapat bantuan ini tetap eksis dan kegiatan usahanya cepat pulih di tengah pandemi Covid-19 ini,” terangnya.

Disamping itu, terus, bantuan ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat kesejahteraan bagi anggota kelompok serta bermanfaat bagi masyarakat di lingkungan sekitar karena dapat membeli beras dengan harga yang terjangkau.

“Bantuan ini harus di kembangkan, karena selain untuk kesejahteraan KWT juga untuk membantu perekonomian masyarakat agar mendapatkan beras dengan harga yang terjangkau. Harga jual yang kita berikan berada di kisaran Rp8.800-Rp9.000 per kilogram,” pungkasnya seraya menambahkan bahwa tahun ini program itu disalurkan kepada lima KWT yang tersebar di lambar.

Sementara, Ketua KWT Sehati Mumsita, S.Pd, menyampaikan terima kasih atas hadirnya pemerintah daerah untuk tetap mendukung kemajuan usaha kelompok di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

“Terima Kasih atas perhatian pemerintah, dan tentunya bantuan akan kita kembangkan semaksimal mungkin untuk mendukung keberlangsungan usaha kelompok yang muaranya terwujudnya kesejahteraan seluruh anggota kelompok serta terbantunya masyarakat di lingkungan sekitar,” imbuhnya.(edi/mlo)