Medialampung.co.id - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lampung Barat masih kesulitan untuk menemukan alamat asal Nurakhman (60) yang sedang sakit keras di Desa Pangke, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau, yang mengaku berasal dari Lampung Barat.
Kepala Dinsos Lambar Hi. Jaimin, S.IP., melalui Kepala Bidang Bantuan dan Rehabilitasi Sosial Fathan, SE., MM., mengungkapkan, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan pihak Pemkab Karimun untuk menanyakan perihal alamat pasti kepada Nurakhman. "Sudah ditanya, minimal dia tahu nama kecamatannya saja, sehingga bisa kita fokuskan untuk mencari alamat asal dan keluarganya, tetapi dia (Nurakhman) tidak bisa menyebutkan, sehingga kami sangat kesulitan," ungkapnya, Kamis (2/6). Meski demikian, pihaknya juga terus menelusuri alamat asal Nurakhman dengan menyebarluaskan ke tenaga sosial di seluruh kecamatan untuk selanjutnya menginformasikan ke seluruh pekon dan menyebarluaskan ke masyarakat. Namun hingga saat ini belum ada yang mengkonfirmasi dari pihak keluarga. "Belum ada yang menghubungi dan mengaku keluarga dari Nurakhman, petugas kami di lapangan terus menyebarkan informasi terkait Nurakhman dengan harapan ada keluarga yang mengenal, namun sejauh ini belum ada yang menghubungi," kata dia. Perihal adanya dugaan bahwa Nurakhman berasal dari Pesisir Barat, mengingat 30 tahun silam Lambar dan Pesisir Barat masih tergabung, pihaknya juga telah menyampaikan informasi tersebut ke pihak tenaga sosial di Pesisir Barat dengan harapan bisa sama-sama mencari alamat asal dari Nurakhman yang diketahui sedang sakit keras akibat penyakit diabetes yang menggerogotinya. "Tetapi kami dapat informasi bahwa tenaga sosial di Pesisir Barat juga sudah mencari, namun tidak membuahkan hasil. Artinya sampai saat ini belum ada perkembangan terkait dengan upaya mencari alamat asal Nurakhman," bebernya. Seperti diberitakan, rasa pilu datang dari sosok Nurakhman. Dalam kondisi hidup sebatang kara, kini ia pun sedang menderita sakit keras. Tak ada istri dan tak ada anak yang menemaninya. Pria yang telah menginjak 60 tahun itu sejatinya merupakan warga Lampung Barat. Namun, kini ia sedang berada di Desa Pangke, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun. Dalam kondisi yang hanya tergolek tak berdaya di atas kasur.Nurakhman merantau ke desa tersebut pada 30 tahun yang lalu. Warga yang iba dengan kondisi Nurakhman lantas mengupayakan administrasi domisili untuknya. Seperti KTP, KK, hingga kartu BPJS. (nop/mlo)