Cara Mudah Ajukan Pinjaman KUR BRI Mulai Rp10 Juta untuk Modal Usaha

MEDIALAMPUNG.CO.ID — Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali hadir pada tahun 2025 dengan sejumlah kemudahan baru bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. 

Melalui KUR BRI 2025, para pengusaha kini bisa mendapatkan tambahan modal mulai dari Rp10 juta hingga Rp500 juta dengan tenor pinjaman mencapai 60 bulan atau 5 tahun.

Program ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dan BRI dalam memperluas akses pembiayaan bagi sektor produktif agar UMKM di Indonesia semakin berkembang dan mandiri secara ekonomi.

BACA JUGA:Program KUR BRI 2025 Solusi Modal Usaha bagi Pelaku UMKM

KUR BRI 2025, Dorongan untuk Pertumbuhan UMKM

Sejak awal tahun 2025, BRI telah menyalurkan dana KUR sebesar Rp27,72 triliun kepada lebih dari 649 ribu pelaku UMKM di seluruh Indonesia. 

Angka ini setara dengan 15,84 persen dari total alokasi nasional KUR 2025 sebesar Rp175 triliun yang ditetapkan pemerintah.

Direktur Mikro BRI dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa peningkatan realisasi penyaluran KUR di tahun ini menunjukkan tingginya minat pelaku usaha terhadap pembiayaan yang mudah, cepat, dan berbiaya rendah.

“KUR BRI bukan hanya soal pinjaman, tapi juga pendampingan dan edukasi bagi pelaku usaha agar mereka naik kelas,” ujarnya.

BACA JUGA:Sate Loso, Kuliner Legendaris Khas Pemalang dengan Cita Rasa Rempah yang Kuat

Keunggulan Program KUR BRI 2025

KUR BRI 2025 hadir dengan sejumlah kemudahan yang menjadi daya tarik utama bagi para pelaku usaha, antara lain:

• Tanpa agunan tambahan untuk pinjaman skala mikro hingga Rp100 juta.
• Bunga rendah, mengikuti ketentuan pemerintah yang berkisar 6% per tahun.
• Proses pengajuan sederhana dan cepat, bisa dilakukan secara online maupun langsung di kantor cabang BRI.
• Jangka waktu cicilan fleksibel hingga 60 bulan (5 tahun), menyesuaikan kemampuan bayar debitur.

Dengan kemudahan tersebut, pelaku UMKM dapat memanfaatkan pinjaman KUR untuk menambah modal kerja, memperluas jaringan usaha, hingga membeli peralatan baru guna meningkatkan kapasitas produksi.

BACA JUGA:Ketua Umum PERSADIN Oking Ganda Raih Doktor Ilmu Hukum

Sumber: