Disway Awards

Harga Cabai di Bandar Lampung Naik Akibat Cuaca Buruk, Disdag Pastikan Stok Aman

Harga Cabai di Bandar Lampung Naik Akibat Cuaca Buruk, Disdag Pastikan Stok Aman

Harga Cabai di Bandar Lampung Naik Akibat Cuaca Buruk, Disdag Pastikan Stok Aman--

MEDIALAPUNG.CO.ID  – Dalam beberapa pekan terakhir, harga sejumlah komoditas di pasar tradisional Kota Bandar Lampung mengalami kenaikan

Komoditas yang paling terdampak adalah cabai dan bawang, meski kenaikannya dinilai masih dalam batas terkendali.

Untuk cabai merah keriting, misalnya, harga naik sebesar 10,13%. Dari semula Rp 39.500 per kilogram, kini menjadi Rp 43.500 per kilogram.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Bandar Lampung, Erwin, menjelaskan bahwa faktor utama kenaikan harga adalah cuaca buruk yang mengakibatkan menurunnya pasokan dari daerah produsen seperti Tanggamus dan Lampung Barat.

BACA JUGA:RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo Gelar Pemeriksaan Kesehatan Ribuan Peserta PPPK

“Saat ini sejumlah daerah pemasok tengah dilanda cuaca buruk sehingga produksi menurun dan stok yang masuk ke pasar menjadi terbatas,” kata Erwin, Kamis 11 September 2025.

Selain itu, Erwin menyebutkan bahwa sebagian kebutuhan pokok di Bandar Lampung masih bergantung pada impor. Pelemahan nilai rupiah terhadap mata uang asing turut mendorong kenaikan harga, terutama untuk komoditas tertentu.

“Untuk minyak curah, misalnya, kenaikan harga internasional juga berdampak langsung pada harga di pasar lokal,” jelasnya.

Sementara itu, harga beras baik di pasaran maupun di tingkat eceran dipastikan masih aman. Stoknya pun dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:Polresta Bandar Lampung Intensifkan Patroli Malam, Cegah Gangguan Kamtibmas

Meski harga beberapa komoditas mulai naik, Disdag Kota Bandar Lampung memastikan ketersediaan bahan pokok masih terjaga. Pihaknya juga menyiapkan langkah antisipasi menjelang akhir tahun agar lonjakan harga tidak semakin tinggi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: