Bisa Merusak Otak, Waspadai 10 Jenis Ikan dengan Kandungan Merkuri Tinggi
Menghindari ikan dengan kandungan merkuri tinggi sangat penting demi menjaga kesehatan otak dan sistem saraf. - Foto Freepik--
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Ikan dikenal sebagai sumber protein hewani yang kaya asam lemak omega-3, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh serta perkembangan otak.
Namun, tidak semua ikan aman dikonsumsi. Ada beberapa jenis ikan yang justru mengandung merkuri tinggi, sehingga berisiko menimbulkan gangguan serius pada sistem saraf bila dikonsumsi berlebihan dalam jangka panjang.
Merkuri adalah logam berat beracun yang bisa mencemari lautan akibat limbah industri. Zat ini kemudian masuk ke rantai makanan laut: ikan kecil yang terkontaminasi dimakan ikan lebih besar, sehingga kadar merkuri semakin menumpuk.
Jika manusia mengonsumsi ikan dengan kandungan merkuri tinggi, zat berbahaya ini dapat memengaruhi fungsi otak, ginjal, dan sistem saraf. Pada ibu hamil, paparan merkuri bahkan bisa mengganggu perkembangan otak janin dan menurunkan kecerdasan anak di kemudian hari.
BACA JUGA:Wisata Kuliner Legendaris di Surabaya, Jadi Spot Modern Favorit Wisatawan
Paparan merkuri berlebihan dapat menimbulkan tanda-tanda berikut:
- Sakit kepala atau pusing berulang
- Gangguan penglihatan dan pendengaran
- Kesemutan pada tangan dan kaki
- Sulit menjaga koordinasi tubuh
- Penurunan daya ingat serta konsentrasi
Jika tidak ditangani, kerusakan saraf akibat merkuri bisa bersifat permanen.
BACA JUGA:Casio Edifice: Rekomendasi Jam Tangan Pria Dengan Desain Sporty dan Elegan
10 Jenis Ikan dengan Kandungan Merkuri Tinggi
Berikut daftar ikan yang sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsinya:
1. Hiu (Shark) – Predator puncak dengan kandungan merkuri sangat tinggi.
2. Tuna Sirip Biru & Sirip Kuning – Populer untuk sushi, tetapi kaya merkuri.
BACA JUGA:Raihan Panjat Tiang Bendera, Gubernur Mirza Beri Hadiah Sepeda hingga Tabungan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





