Trik 5 Detik Menjaga Alpukat Tetap Segar dan Tidak Cepat Menghitam

Trik 5 Detik Menjaga Alpukat Tetap Segar dan Tidak Cepat Menghitam

Banyak orang menyukai alpukat karena rasanya yang lembut dan kandungan gizinya yang melimpah. - Foto Freepik--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Banyak orang menyukai alpukat karena rasanya yang lembut dan kandungan gizinya yang melimpah. Buah ini menjadi sumber lemak baik, vitamin, mineral, dan serat yang bermanfaat bagi tubuh.

Namun, ada satu masalah yang sering membuat kecewa—begitu dibelah, bagian dalam alpukat cepat berubah warna menjadi kecokelatan.

Perubahan warna ini disebabkan oleh proses alami yang disebut oksidasi. Ketika permukaan daging alpukat bersentuhan dengan udara, senyawa di dalamnya bereaksi dengan oksigen dan membentuk pigmen cokelat.

Reaksi ini tidak membuat alpukat berbahaya untuk dimakan, tetapi tampilannya menjadi kurang menarik dan rasa segarnya berkurang.

BACA JUGA:Peragesu 2025, Panggung Kreativitas dan Promosi UMKM di Gedung Surian

Cara Super Cepat Menghambat Oksidasi

Ada trik sederhana yang hanya memakan waktu sekitar lima detik: melapisi permukaan alpukat dengan bahan asam.

Cairan seperti perasan lemon atau jeruk nipis dapat mengurangi kecepatan oksidasi karena mengandung asam askorbat (vitamin C) dan tingkat keasaman yang tinggi.

Cara ini dapat membuat enzim penyebab perubahan warna menjadi kurang aktif.

BACA JUGA:Gubernur Mirza Tinjau Hari Pertama Siswa Sekolah Rakyat Masuk Asrama

Langkah praktisnya:

  • Potong alpukat sesuai kebutuhan.
  • Jika masih ada sisa, jangan lepaskan bijinya dari bagian yang akan disimpan.
  • Teteskan atau oleskan sedikit perasan lemon atau jeruk nipis ke permukaan yang terbuka.
  • Simpan dalam wadah tertutup rapat atau bungkus dengan plastik pembungkus makanan.
  • Letakkan di dalam kulkas agar kesegarannya lebih lama bertahan.

Dengan perlakuan ini, warna alpukat bisa tetap cerah hingga dua kali lebih lama dibandingkan tanpa perlindungan apa pun.

BACA JUGA:2.446 Desa di Lampung Jadi Sasaran Penguatan Tata Kelola Dana Desa

Pilihan Lain untuk Menjaga Warna Alpukat

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: