Karimunjawa: Permata Laut Jawa Tengah dengan Pesona Alam dan Budaya

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Terletak di utara Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, sekitar 83 kilometer dari garis pantai, gugusan Pulau Karimunjawa telah lama dikenal sebagai destinasi wisata bahari yang memikat hati wisatawan. 

Tidak berlebihan jika wilayah ini dijuluki “Caribbean van Java,” sebab panorama tropis yang disuguhkan begitu memesona. 

Pantai berpasir putih, air laut sebening kristal, hingga biota bawah laut yang beraneka ragam menjadikan kepulauan ini sebagai surga bagi pecinta snorkeling, diving, maupun wisatawan yang mendambakan ketenangan di alam tropis yang masih terjaga keasriannya.

Keberadaan Karimunjawa tidak lepas dari kisah legenda Jawa. Cerita tutur masyarakat setempat menyebutkan, Sunan Muria pernah mengutus putranya, Amir Hasan, menjalani laku spiritual di kepulauan ini. 

BACA JUGA:Guci: Surga Pemandian Air Panas di Lereng Gunung Slamet

Nama “Karimunjawa” sendiri diyakini berasal dari kata kerimun yang berarti “terlihat samar” dalam bahasa Jawa, merujuk pada wujud pulau yang tampak kabur dari kejauhan pesisir Jepara. 

Dari sinilah pulau ini tidak hanya dikenal karena keindahannya, melainkan juga menyimpan nilai historis dan spiritual.

Memasuki abad ke-21, pamor Karimunjawa semakin meningkat. 

Pada tahun 2001, pemerintah menetapkan kawasan ini sebagai Taman Nasional Karimunjawa. 

BACA JUGA:Curug Lawe Ungaran, Air Terjun Indah di Semarang Jawa Tengah

Penetapan tersebut bertujuan melindungi ekosistem laut, termasuk terumbu karang yang menjadi rumah bagi ratusan spesies ikan tropis. 

Status taman nasional membuat Karimunjawa semakin dikenal luas sekaligus menjaga kelestariannya agar tetap bisa dinikmati oleh generasi berikutnya.

Secara geografis, Karimunjawa terdiri atas 27 pulau kecil, meski hanya sebagian yang dihuni penduduk. 

Pulau-pulau yang masih kosong itu dikelilingi perairan jernih, sehingga menjadi lokasi favorit untuk wisata bahari. Keindahan yang tersaji pun sangat beragam.

Sumber: