5 Destinasi Wisata Populer di Yogyakarta

BACA JUGA:KUR BRI 2025: Solusi Pembiayaan Usaha dengan Cicilan Ringan Mulai Rp600 Ribuan

Selain itu, berbagai hidangan khas Korea, seperti bibimbap, tteokbokki, dan ramyeon, juga tersedia. 

Lokasinya berada di Jalan Pandega Karya, kawasan Kaliurang, Sleman, dan buka setiap hari dari pukul 11.00 hingga 22.00 WIB. Tempat ini menjadi favorit kalangan muda, khususnya penggemar drama Korea dan K-Pop.

Lima destinasi di atas mencerminkan keragaman wisata yang dimiliki Yogyakarta. Kota ini tidak hanya mengandalkan peninggalan sejarah, tetapi juga mampu mengembangkan destinasi baru yang sesuai dengan minat wisatawan. 

Taman Sari dan Tebing Breksi mewakili warisan budaya dan transformasi kreatif, Hutan Pinus Pengger menghadirkan ketenangan alam, sementara Merapi Park dan Chingu Cafe menunjukkan kemampuan Yogyakarta mengikuti tren wisata global.

BACA JUGA:Rekomendasi Jam Tangan Alba Dengan Desain dan Kombinasi Warna yang Unik

Perkembangan pariwisata ini memberi dampak positif terhadap perekonomian lokal. Masyarakat sekitar destinasi wisata memperoleh peluang usaha baru, mulai dari sektor kuliner, transportasi, hingga kerajinan tangan. 

Selain itu, meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan juga mendorong terbukanya lapangan kerja baru. Dengan kontribusi besar terhadap ekonomi daerah, pariwisata terbukti menjadi salah satu pilar penting bagi keberlanjutan pembangunan di Yogyakarta.

Yogyakarta tetap memegang identitasnya sebagai kota budaya sekaligus berkembang menjadi destinasi wisata modern yang dinamis. 

Kombinasi keduanya menjadikan kota ini selalu relevan, baik bagi wisatawan yang mencari nilai sejarah maupun mereka yang ingin merasakan suasana rekreasi kekinian. Dengan berbagai pilihan destinasi yang terus tumbuh, Yogyakarta akan tetap menjadi magnet wisata yang kuat di Indonesia.(*)

Sumber: