Rammang-Rammang, Pesona Karst Megah di Utara Makassar

Rammang-Rammang, bukit Karst di Makassar. / Foto---- instagram @pesonamaros--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dibalik riuhnya Kota Makassar, tersimpan sebuah keajaiban alam yang memukau dan memancarkan keagungan bumi masa silam, Rammang-Rammang.
Berada di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, kawasan ini tak hanya memesona dengan panorama pegunungan kapurnya yang menjulang tinggi, tetapi juga dikenal sebagai kawasan karst terbesar kedua di dunia dengan luas mencapai sekitar 45 ribu hektare.
Bentang alam yang terbentuk jutaan tahun silam ini menyajikan harmoni unik antara tebing-tebing karst, lembah hijau, hingga aliran sungai yang tenang.
Nama “Rammang-Rammang” sendiri berasal dari bahasa setempat yang berarti “awan” atau “kabut.”
BACA JUGA:Eksplorasi Tari Batik Pace dari Pacitan yang Sarat Makna
Julukan ini memang cocok, sebab pagi hari di kawasan ini sering diselimuti kabut tipis yang melayang di antara pegunungan, menciptakan suasana dramatis dan magis.
Inilah momen terbaik bagi wisatawan dan fotografer yang ingin mengabadikan keindahan alam yang jarang ditemukan di tempat lain.
Terletak sekitar 42 kilometer di utara Kota Makassar, Rammang-Rammang menjadi bagian penting dari Kawasan Karst Maros-Pangkep.
Keindahan alamnya tercipta melalui proses panjang: tetesan air hujan yang perlahan melarutkan batu kapur, membentuk gua-gua alami, sungai bawah tanah, serta lembah-lembah terjal yang kini menjadi lanskap menakjubkan.
BACA JUGA:Gubernur Mirza Fokus Tingkatkan SDM Wujudkan Indonesia Emas 2045
Hasilnya, terciptalah deretan formasi batu kapur menjulang yang berdiri kokoh bak benteng raksasa.
Di balik keindahan tersebut, Rammang-Rammang juga menyimpan keragaman hayati yang kaya.
Berdasarkan penelitian, terdapat lebih dari 300 spesies burung yang hidup di kawasan ini, termasuk beberapa spesies langka dan endemik.
Tak heran, lokasi ini sering menjadi surga bagi para pengamat burung yang datang membawa kamera dan teropong demi menyaksikan langsung keunikan fauna setempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: