Tari Magasa: Cerminan Harmoni Suku Arfak di Tanah Papua

Tari Magasa: Cerminan Harmoni Suku Arfak di Tanah Papua

Tari Magasa warisan budaya Arfak yang masih lestari hingga kini dan terus diajarkan ke generasi muda-Foto Indonesiakaya.com-

BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Akan Cek Peredaran Beras Diduga Oplosan

Setiap gerakan menggambarkan nilai kolektivitas, kesatuan hati, dan semangat gotong royong.

Tari Magasa umumnya dilakukan oleh pria dan wanita secara bersamaan. Posisi mereka dalam barisan biasanya berselang-seling, menunjukkan kesetaraan peran dalam komunitas. 

Tidak ada pemisahan atau pengutamaan antara laki-laki dan perempuan. Mereka saling mengisi dalam menciptakan keselarasan gerak dan nyanyian, yang sekaligus menggambarkan filosofi hidup berdampingan secara seimbang.

Tarian ini juga menjadi ruang pembelajaran sosial bagi generasi muda. Anak-anak dan remaja Arfak diajarkan untuk terlibat dalam tarian ini sejak dini, sehingga mereka dapat memahami nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh leluhur mereka melalui budaya.

BACA JUGA:Pemkot Bandar Lampung Dorong Kota Bebas Rabies Lewat Vaksinasi Gratis

Penampilan para penari dalam Tari Magasa sangat mencolok karena menggunakan pakaian adat khas Pegunungan Arfak. 

Penari laki-laki biasanya mengenakan cawat dari kain alami dan penutup kepala yang dihiasi bulu burung kasuari atau burung cendrawasih. 

Beberapa di antaranya membawa alat seperti tombak atau pedang, bukan sebagai simbol kekerasan, melainkan lambang keberanian dan pelindung masyarakat.

Sebaliknya, penari perempuan mengenakan kain panjang yang dibalutkan dari dada hingga kaki. 

BACA JUGA:Martabak Telur Roti Tawar: Camilan Praktis yang Gurih, Hemat, dan Serbaguna

Mereka menghias rambut dengan daun atau bunga pohon sagu, yang mencerminkan keterikatan masyarakat dengan alam sekitarnya. 

Busana ini bukan hanya memperindah pertunjukan, tetapi juga menyiratkan makna simbolis tentang jati diri dan hubungan harmonis antara manusia dan alam.

Lebih dari sekadar pertunjukan seni, Tari Magasa memiliki peran penting dalam kehidupan sosial masyarakat Arfak. 

Tarian ini kerap dipertunjukkan dalam berbagai momen penting seperti pesta pernikahan, upacara panen, penyambutan tamu kehormatan, hingga dalam pertemuan adat yang melibatkan banyak warga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: