Keindahan Gunung Kembang di Tanah Wonosobo

Keindahan Gunung Kembang di Tanah Wonosobo

Keindahan Gunung Kembang di Wonosobo. / Foto -- instagram @errysu_--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Bagi para pencinta alam, Gunung Kembang di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, menjadi destinasi pendakian yang kian diminati. 

Meski ketinggiannya tak mencapai tiga ribu meter, gunung setinggi 2.340 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini memiliki keistimewaan tersendiri: jalurnya yang menantang, keindahan alam yang masih asri, serta aturan pendakian ketat yang justru menjaga kelestarian lingkungannya.

Terletak di dukuh Blembem Kaliurip, Desa Damarkasihan, Kecamatan Kreteg, Gunung Kembang memang tak setenar tetangganya, Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing. 

Namun, gunung ini resmi dibuka untuk pendakian umum sejak 1 April 2018 dan sejak itu kian dikenal sebagai destinasi pendakian alternatif yang memikat. 

BACA JUGA:Setelah 7 Tahun Terpisah, Denada Izinkan Aisha Habiskan Liburan Bersama Jerry Aurum

Keberadaannya di wilayah yang dikelilingi gunung-gunung lain juga menjadikannya menarik bagi pendaki yang ingin mencoba jalur berbeda.

Pendakian di Gunung Kembang menawarkan dua jalur resmi. Jalur pertama adalah via Blembem, yang terletak di Kecamatan Kertek. 

Jalur ini punya keunggulan berupa basecamp yang cukup strategis, tak jauh dari jalan utama, dan pemandangan perkebunan teh yang menyegarkan mata. 

Sepanjang pendakian, pendaki akan melewati tujuh pos: Istana Katak, Pintu Hutan Kandang Celeng, Liliput, Simpang Tiga, Akar, Sabana, hingga Tanjakan Mesra. 

BACA JUGA:Dibesarkan dengan Cinta, Dibalas Air Tuba

Rata-rata waktu tempuh dari basecamp menuju puncak sekitar empat jam, tergantung kondisi cuaca dan stamina pendaki.

Karakter jalur Blembem didominasi oleh hutan yang lebat di awal pendakian, menciptakan suasana teduh dan menenangkan. 

Namun, menjelang puncak, jalur berubah menjadi lebih terbuka dengan tanjakan cukup terjal yang menguras tenaga.

Tantangan inilah yang sering menjadi daya tarik pendaki, sebab mereka dapat merasakan kombinasi antara jalur teduh di bawah rindangnya pepohonan hingga tanjakan yang memacu adrenalin.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: