Rahasia Kesehatan dari Buah Berwarna Ungu yang Jarang Disadari

BACA JUGA:Jelajah Eksotis Morotai: 5 Destinasi Unik untuk Liburan yang Berkesan

5. Berpotensi Mencegah Perkembangan Sel Kanker.

Senyawa aktif seperti antosianin dan resveratrol diketahui memiliki sifat antikanker. Mereka membantu memperlambat proliferasi sel abnormal, mendukung proses apoptosis (kematian sel kanker), serta memperbaiki kerusakan DNA. Ini menjadikan buah-buahan ungu sebagai pilihan makanan fungsional dalam strategi pencegahan kanker secara alami.

6. Menstabilkan Kadar Gula Darah.

Konsumsi rutin buah ungu seperti blueberry dan blackberry dapat membantu mengontrol kadar gula darah berkat efeknya dalam meningkatkan sensitivitas insulin. Ini sangat bermanfaat terutama bagi penderita diabetes tipe 2 atau orang yang memiliki risiko tinggi terkena diabetes. Serat dalam buah juga memperlambat penyerapan glukosa ke dalam aliran darah.

BACA JUGA:Hyundai Elexio Siap Debut September 2025, Penantang Baru Serius BYD di Segmen SUV Listrik

7. Meredakan Peradangan Secara Alami.

Sifat antiinflamasi dari buah ungu dapat membantu mengurangi peradangan kronis dalam tubuh, termasuk pada kondisi seperti arthritis, asma, hingga gangguan autoimun. Berbeda dengan obat antiinflamasi sintetis, efek dari buah ini terjadi secara alami dan minim risiko efek samping, menjadikannya solusi sehat untuk peradangan jangka panjang.

Berikut beberapa jenis buah berwarna ungu yang bisa dengan mudah ditemukan dan masukkan ke dalam menu harian;

• Blueberry – sumber antioksidan kuat, baik untuk otak dan kulit.
• Anggur ungu – kaya resveratrol, mendukung kesehatan jantung dan pembuluh darah.
• Terong – mengandung senyawa fenolik, baik untuk kolesterol dan pencernaan.
• Plum – melancarkan pencernaan, membantu detoksifikasi alami tubuh.
• Blackberry – membantu regulasi gula darah, memperkuat sistem imun.(*)

Sumber: