Toyota Ungkap Strategi Jitu Pertahankan Dominasi Kualitas Otomotif di Asia

Toyota Ungkap Strategi Jitu Pertahankan Dominasi Kualitas Otomotif di Asia

WS Toyota kembali membuktikan diri sebagai raksasa otomotif yang tak hanya unggul dalam penjualan, tetapi juga dalam menjaga kualitas. Toyota kembali membuktikan diri sebagai raksasa otomotif yang tak hanya unggul dalam penjualan, tetapi juga dalam menjag--

Prinsip ini bukan hanya slogan, tapi menjadi bagian dari budaya kerja seluruh karyawan.

Setiap individu bertanggung jawab atas hasil kerjanya, menciptakan ekosistem kerja yang mengutamakan ketelitian dan kesadaran mutu sejak proses awal.

Selain itu, konsep Built-in Quality menjamin bahwa kualitas tidak hanya diperiksa di akhir, tapi dibangun secara menyeluruh dari tahap desain hingga perakitan akhir.

Dengan pendekatan ini, potensi kesalahan dapat dicegah sejak dini.

BACA JUGA:Chery QQ Domi Mobil Listrik Mungil Nan Canggih Dibandrol Mulai Rp135 Jutaan

TMMIN menekankan dua aspek utama dalam pengendalian mutu, yaitu Product Engineering Quality dan Product Manufacturing Quality.

Desain produk harus sesuai dengan kebutuhan konsumen—termasuk efisiensi bahan bakar, kenyamanan, dan aspek ramah lingkungan.

Sementara di sisi produksi, penerapan spesifikasi teknis dilakukan dengan sangat ketat, guna memastikan kendaraan yang diproduksi sesuai standar global Toyota.

"Transparansi adalah kunci. Jika ada masalah, kami akan segera melakukan evaluasi dan perbaikan. Prinsip 3M mendorong kami untuk tidak menunda penanganan isu," ujar Nandi Julyanto, Presiden Direktur TMMIN.

BACA JUGA:GAC Aion Resmikan Pabrik Mobil Listrik di Purwakarta, Targetkan Produksi 50.000 Unit per Tahun

Toyota juga menunjukkan keberanian dan integritas dalam menghadapi potensi cacat produk melalui program Customer Service Campaign atau Recall.

Bob Azam menegaskan bahwa recall bukan bentuk kegagalan, melainkan tindakan proaktif demi keselamatan pelanggan.

Dengan mekanisme ini, konsumen mendapatkan perlindungan penuh atas produk yang mereka gunakan.

Toyota percaya bahwa produk berkualitas tinggi berasal dari sumber daya manusia yang unggul. Filosofi "We Make People Before We Make Product" menjadi fondasi dalam pengembangan karyawan.

BACA JUGA:Komitmen BRI dalam Keuangan Hijau Capai Rekor Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: