Resmi! Simone Inzaghi Tinggalkan Inter Usai Gagal Final UCL

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Kabar mengejutkan bagi para fans Inter Milan, di mana pelatih Simone Inzaghi secara resmi mengakhiri masa jabatannya sebagai pelatih Inter Milan setelah empat musim yang penuh prestasi dan tantangan.

Keputusan dirinya berpisah dengan tim Inter Milan ini diambil hanya tiga hari setelah kekalahan telak 0-5 dari Paris Saint-Germain di final Liga Champions 2024/2025.

Inzaghi sendiri mulai menukangi Inter pada tahun 2021, menggantikan Antonio Conte. Selama masa kepemimpinannya, ia berhasil membawa Nerazzurri meraih enam trofi bergengsi: satu gelar Serie A (2023/2024), dua Coppa Italia (2021/2022 dan 2022/2023), serta tiga Supercoppa Italiana berturut-turut (2021–2024).

Selain itu, ia juga sukses membawa Inter mencapai dua final Liga Champions, meskipun keduanya berakhir pahit dengan kekalahan.

BACA JUGA:Duel Panas Portugal vs Jerman di Allianz Arena, Siapa Lolos ke Final UEFA Nations League 2025

Musim 2024/2025 menjadi tantangan berat bagi Inzaghi dan timnya. Setelah kehilangan gelar Serie A kepada Napoli dengan selisih satu poin dan tersingkir di semifinal Coppa Italia oleh AC Milan, kekalahan telak dari PSG di final Liga Champions menjadi puncak kekecewaan. 

Kondisi ini memicu evaluasi mendalam yang akhirnya berujung pada keputusan bersama untuk berpisah.

Setelah meninggalkan Inter, Inzaghi dikabarkan akan melanjutkan kariernya di Arab Saudi bersama klub Al Hilal. Ia disebut-sebut akan menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun dengan nilai mencapai €26 juta per musim.

Di Al Hilal, Inzaghi akan bekerja sama dengan pemain-pemain bintang seperti Ruben Neves, Joao Cancelo, Kalidou Koulibaly, dan Aleksandar Mitrovic.

BACA JUGA:Intip Teknologi Canggih SUV Honda CR-V dan Hyundai Santa Fe 2025

Kepergian Inzaghi membuat Inter Milan harus segera mencari pelatih baru, terutama menjelang partisipasi mereka di Piala Dunia Antarklub yang akan dimulai pada 17 Juni mendatang melawan Monterrey.

Nama Cesc Fàbregas, yang saat ini melatih Como, muncul sebagai kandidat utama. Namun, statusnya sebagai pelatih sekaligus pemilik saham di klub tersebut membuat proses negosiasi menjadi kompleks.

Kepergian Simone Inzaghi menandai akhir dari era yang penuh dengan pencapaian dan tantangan bagi Inter Milan. 

Kini, klub harus segera beradaptasi dan mempersiapkan diri untuk menghadapi musim baru dengan semangat dan strategi yang segar.

Sumber: