Liukang Loe: Permata Tersembunyi di Selatan Sulawesi

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Terletak di pesisir tenggara Sulawesi Selatan, tepatnya di seberang Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba, Pulau Liukang Loe menawarkan keindahan alam yang masih alami dan belum tersentuh hiruk-pikuk wisata massal.

Pulau kecil ini menjadi destinasi ideal bagi mereka yang mendambakan ketenangan, keasrian, dan keunikan budaya pesisir yang otentik.

Akses menuju Pulau Liukang Loe cukup mudah. Hanya dengan menempuh perjalanan laut selama 15 hingga 20 menit menggunakan perahu tradisional atau speedboat dari Pantai Tanjung Bira, wisatawan akan tiba di pulau yang dikelilingi air jernih berwarna biru kehijauan.

Udara laut yang segar dan panorama perairan yang memesona menyambut setiap pengunjung sejak awal pelayaran.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Jam Tangan Wanita Elegan dan Trendi di Tahun 2025

Nama “Liukang Loe” sendiri berasal dari bahasa Konjo, salah satu bahasa daerah yang digunakan oleh masyarakat Bulukumba.

Kata “Liukang” berarti banyak, sedangkan “Loe” merujuk pada kayu hitam.

Dahulu, pulau ini dipenuhi pohon kayu hitam yang tumbuh subur dan menjadi sumber penghidupan masyarakat setempat.

Meski kini vegetasinya telah berubah, warisan nama tersebut tetap melekat sebagai identitas pulau.

BACA JUGA:Harley-Davidson LiveWire: Ketika Cruiser Legendaris Menjadi Motor Listrik

Setibanya di pulau, pengunjung akan disambut hamparan pasir putih bersih yang membentang luas dan ombak kecil yang bersahabat.

Keindahan pantainya yang masih alami menjadi daya tarik utama. Namun, bukan hanya daratannya yang memesona.

Keindahan bawah laut Pulau Liukang Loe adalah harta karun sejati. Terumbu karang yang masih lestari menjadi rumah bagi berbagai jenis ikan tropis dan biota laut yang jarang ditemukan di tempat lain.

Aktivitas seperti snorkeling dan diving sangat direkomendasikan untuk menikmati keindahan ini secara langsung.

Sumber: