Infrastruktur Pringsewu Digenjot 2024: Jalan dan Irigasi Jadi Prioritas Utama

--
PRINGSEWU, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemkab Pringsewu menegaskan keseriusannya dalam membenahi infrastruktur dengan menyasar langsung kerusakan jalan serta normalisasi saluran air yang telah lama menjadi keluhan masyarakat. Memasuki tahun 2024, sederet program pembangunan telah mulai dijalankan secara bertahap untuk menjawab kebutuhan vital warga, terutama di Kecamatan Pringsewu dan Pardasuka.
Pj Bupati Pringsewu, Marindo Kurniawan, menyampaikan bahwa peningkatan kualitas infrastruktur bukan sekadar janji, melainkan komitmen nyata yang telah diimplementasikan sejak awal tahun. Fokus utama mencakup pengerjaan jalan latasir di berbagai titik, seperti ruas Jalan Pendidikan di Kelurahan Pringsewu Barat, Jalan Pelita I di Pringsewu Timur, serta Jalan Enggal Rejo di Pekon Sidoharjo. Wilayah lain seperti Pekon Margakaya, Fajaragung, dan Pringsewu Selatan juga mendapatkan perhatian serupa.
Tak hanya soal akses jalan, pemkab juga melakukan pemugaran sarana dan prasarana lingkungan demi mendukung kawasan hunian asri. Hal ini dilakukan di Kelurahan Pringsewu Timur dan Pringsewu Selatan sebagai upaya menciptakan ruang hidup yang sehat dan nyaman. Tak ketinggalan, rehabilitasi Bendung Way Semah di Pekon Podomoro pun menjadi bagian penting dari upaya memperkuat sistem pengairan lokal.
Di sisi lain, berbagai upaya juga diarahkan untuk membenahi infrastruktur air dan pengendalian banjir. Beberapa proyek strategis antara lain pembangunan tanggul dan normalisasi saluran pembuang di Pekon Margakaya, Sidoharjo, Waluyojati, serta perbaikan utilitas umum perumahan di Pekon Rejosari.
Sementara itu, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK), Pemkab Pringsewu mengerjakan long segment Jalan Bendungan yang menghubungkan Pekon Rejosari dan Bumiarum. Jalan ini memiliki peran penting sebagai jalur ekonomi masyarakat antarpekon, sehingga peningkatannya menjadi prioritas.
Di Kecamatan Pardasuka, pembangunan tak kalah masif. Pekerjaan jalan latasir di Pekon Pujodadi dan Sidodadi turut digarap bersamaan dengan pemugaran prasarana kawasan hunian. Pembangunan sektor irigasi juga menjadi sorotan, mencakup rehabilitasi Bendung Way Bulok Sukamara IV dan Way Manak II di Pekon Sukorejo, Way Klutum di Tanjungrusia Timur, serta Way Mincang II di Pekon Pardasuka. Adapun irigasi Way Rantautijang dan normalisasi saluran pembuang di Sidodadi juga masuk dalam daftar pengerjaan.
Salah satu proyek besar lainnya adalah peningkatan kapasitas struktur jalan Pujodadi–Sidorejo Pelayangan di Pekon Pujodadi. Proyek ini diharapkan menjadi tulang punggung mobilitas warga sekaligus mempercepat distribusi hasil pertanian lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: