Korsleting Listrik Dominasi Kebakaran di Kota Bandar Lampung, Hanguskan Bangunan hingga Kendaraan Bermotor

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sepanjang tahun 2025, selama periode Januari hingga pertengahan April, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung mencatat sebanyak 51 kasus kebakaran terjadi di wilayah setempat.

Kepala Bidang Pemadaman Damkarmat Kota Bandar Lampung, Irman Saputra, mengatakan kebakaran paling banyak terjadi pada bangunan tempat tinggal.

“Dari total kejadian, yang paling banyak adalah kebakaran pada bangunan tempat tinggal, yakni sebanyak 16 kasus,” ujar Irman. 

“Sisanya tersebar pada objek lain seperti gerobak, tiang listrik, hingga tumpukan sampah.” sambungnya, Rabu 16 April 2025.

BACA JUGA:Polisi Kawal Aksi Solidaritas Bela Palestina oleh Pelajar SIT di Bandar Lampung

Puncak kejadian kebakaran terjadi pada bulan Maret, dengan total 16 kasus. Mayoritas diantaranya merupakan kebakaran rumah warga yang disebabkan oleh korsleting listrik.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung mengimbau pentingnya pengecekan instalasi listrik secara berkala guna mencegah kebakaran akibat korsleting. 

Selain itu, masyarakat juga diingatkan akan risiko kebakaran dari kendaraan tua, baik karena korsleting listrik maupun kebocoran dari selang gas.

“Damkarmat juga menganjurkan masyarakat untuk terus menambah pengetahuan terkait penyelamatan pertama akibat kebocoran gas, misalnya dengan menonton video tutorial penyelamatan pertama di platform media,”tutupnya.

Sumber: