Nekat Terobos Perlintasan, Mobil Terios Ringsek Tertabrak Kereta

Nekat Terobos Perlintasan, Mobil Terios Ringsek Tertabrak Kereta

Mobil Terios tertabrak kereta di Rajabasa--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sebuah insiden Kecelakaan kembali terjadi di perlintasan kereta api yang menghubungkan Stasiun Labuhan Ratu dan Gedung Ratu, tepatnya di Jalan H. Komarudin, Kelurahan Rajabasa Raya, Kecamatan Rajabasa, Bandarlampung, pada Jumat siang 11 April 2025.

Insiden tersebut melibatkan sebuah kendaraan minibus jenis Daihatsu Terios berwarna hitam dengan nomor polisi BE 1318 ANP milik YSP (28), warga Teluk Betung Utara mengalami kerusakan mobil dibagian belakang.

Pengemudi mobil diduga tidak mendengar sirine serta isyarat peringatan akan datangnya kereta api di perlintasan, sehingga menyebabkan kendaraan terjebak di tengah rel dan akhirnya tertabrak kereta.

"Kereta Api Babaranjang yang berjalan langsung dari arah Stasiun Labuhan Ratu menuju Stasiun Gedung Ratu telah memberikan isyarat dengan keras. Petugas JPL (Jaga Perlintasan) juga sudah menghentikan kendaraan, namun mobil tersebut berhenti terlalu dekat dengan rel sehingga pengemudi panik dan mesin kendaraan mati di tengah jalur," jelas Manager Humas Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari.

BACA JUGA:Tragis! 2 Anak Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Ikan Pesantren Darul Jalal Lampung Timur

Beruntungnya dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun peristiwa ini kembali menjadi pengingat pentingnya kedisiplinan masyarakat saat melintasi perlintasan kereta api.

Menanggapi insiden ini, PT KAI Divre IV Tanjungkarang terus mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan mematuhi seluruh rambu serta isyarat lalu lintas di perlintasan kereta api.

"Kami mengajak seluruh pengguna jalan untuk lebih disiplin, mematuhi rambu-rambu yang ada, serta menyadari fungsi dari perlintasan kereta api agar kejadian serupa tidak terulang," ujar Zaki.

Berdasarkan data PT KAI Divre IV Tanjungkarang, sejak Januari hingga April 2025, telah terjadi 9 kasus kecelakaan di perlintasan kereta api.

BACA JUGA:Kelurahan Sukarame II Gelar Silaturahmi Sekaligus Halal Bihalal Lebaran 2025

Dari jumlah tersebut, 2 orang meninggal dunia, 1 orang mengalami luka berat, dan 5 orang luka ringan.

Selain itu, tercatat pula 4 kasus kecelakaan di jalur kereta api yang menyebabkan 3 korban meninggal dunia dan 1 orang luka berat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: