Lurah Kupang Teba Pastikan Korban Banjir Bukan Warganya

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah Lampung sejak sore Jumat, 17 Januari 2024, memicu banjir di beberapa daerah. 

Bencana ini merenggut dua korban jiwa, termasuk satu korban yang sempat hilang akibat terseret arus.

Informasi awal menyebut korban hanyut tersebut merupakan warga Kelurahan Kupang Teba, Kota Bandar Lampung. 

Namun, Lurah Kupang Teba, Habib, membantah kabar tersebut dan memastikan bahwa korban bukanlah warganya.

BACA JUGA:BMKG Lampung Prediksi Cuaca Ekstrem Selama Tiga Hari Kedepan

“Mohon maaf, itu bukan warga kita Kupang Teba, tapi warga Pahoman. Kebetulan rumahnya dekat dengan wilayah Kupang Teba, dan saksi mata awal mengira korban adalah warga kita. Memang kemarin sore, RT dari wilayah kita langsung inisiatif melaporkan ke Dinas BPBD, mungkin karena RT dari wilayah Pahoman belum tahu atau bagaimana,” jelas Habib.

Habib menambahkan, korban hanyut akhirnya ditemukan oleh tim gabungan Basarnas dan BPBD Kota Bandar Lampung.

“Untuk korban yang hilang terbawa arus kemarin malam, Alhamdulillah sudah berhasil ditemukan. Lokasi penemuan korban di laut sekitar Pantai Sukaraja,” ucapnya.

Ia juga menegaskan, tidak ada korban jiwa dari Kelurahan Kupang Teba dalam bencana banjir kali ini.

BACA JUGA:Pemkot Salurkan Bantuan Beras dan Sembako bagi Korban Banjir

“Saya pastikan tidak ada warga Kupang Teba yang menjadi korban jiwa akibat banjir ini,” tambahnya.

Banjir yang terjadi di beberapa wilayah Lampung menjadi pengingat akan pentingnya mitigasi bencana dan kesiapsiagaan masyarakat. 

Meski demikian, upaya cepat tanggap dari berbagai pihak telah membantu mengurangi dampak buruk yang terjadi.

Sumber: