Inovasi Layanan Bank Kustodian BRI dengan Fitur Multi-Share Class
BRI perkenalkan fitur Multi-Share Class, solusi fleksibel bagi manajer investasi dalam pengelolaan reksa dana--
Bank Kustodian BRI mengantisipasi hal ini dengan menyediakan Multi-Share Class yang dirancang untuk memberikan keleluasaan kepada manajer investasi dalam mengakomodasi berbagai kebutuhan segmen investor.
“Kustodian BRI melihat perkembangan pasar menuju solusi investasi yang lebih relevan dengan kebutuhan individu. Kami memberikan fleksibilitas yang dibutuhkan manajer investasi untuk melayani segmen investor yang beragam dalam satu produk reksa dana,” ujar Agus Noorsanto.
Dengan dukungan sistem yang kuat dan transparansi tinggi, Kustodian BRI memastikan bahwa setiap transaksi dan pencatatan dana investor dikelola secara ketat, sesuai standar dan regulasi yang berlaku.
Langkah ini memberikan rasa aman bagi para investor dan mempermudah manajer investasi dalam mengelola portofolio dengan lebih efisien dan efektif.
Potensi Dampak dan Prospek ke Depan
Peluncuran layanan Multi-Share Class ini tidak hanya memperluas akses bagi investor untuk berpartisipasi dalam pasar modal, tetapi juga memperkuat posisi Bank Kustodian BRI sebagai penyedia layanan pasar modal terpercaya di Indonesia.
Dengan pengalaman lebih dari 28 tahun di industri ini, Bank Kustodian BRI telah melayani berbagai kebutuhan pasar modal seperti safekeeping, pengelolaan reksa dana, efek beragun aset (EBA), kontrak pengelolaan dana (KPD), serta layanan kustodian lainnya.
Hingga September 2024, total Asset Under Custody (AUC) yang dikelola Bank Kustodian BRI telah mencapai Rp 1.391 triliun, menunjukkan kepercayaan yang besar dari pasar terhadap layanan BRI.
Dengan adanya fitur Multi-Share Class, Bank Kustodian BRI diharapkan dapat menarik lebih banyak investor, memberikan mereka alternatif investasi yang sesuai dengan kebutuhan dinamis masa kini.
BRI melalui Bank Kustodian siap untuk terus menghadirkan inovasi-inovasi yang akan membantu menggerakkan pasar modal Indonesia ke arah yang lebih inklusif dan efisien.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: