Waspada Modus Penipuan APK Berkedok Tagihan Pajak, BRI Imbau Masyarakat untuk Berhati-hati
Cegah penipuan digital, BRI ingatkan nasabah tentang bahaya file APK palsu dari pengirim tak dikenal--
BACA JUGA:Tingkatkan Layanan, Imigrasi Kotabumi Lakukan Studi Tiru ke Ngurah Rai Bali
- Hindari membagikan informasi pribadi, seperti username, password, atau OTP.
- Waspadai pesan atau email mencurigakan yang mengaku dari BRI atau lembaga resmi lainnya.
- Gunakan koneksi internet yang aman saat mengakses aplikasi BRImo.
- Aktifkan fitur keamanan tambahan yang tersedia pada BRImo.
- Lakukan verifikasi dua faktor (2FA) untuk transaksi penting.
BACA JUGA:Tukar Kode Redeem FF 9 November 2024 dengan Hadiah Skin GRATIS!
- Perbarui aplikasi BRImo secara berkala.
- Segera laporkan aktivitas mencurigakan yang mungkin ditemukan.
Arga mengingatkan bahwa menjaga keamanan data adalah tanggung jawab bersama antara BRI dan nasabah.
“Kami berkomitmen untuk melindungi, namun keamanan perangkat nasabah juga harus menjadi perhatian. Keamanan adalah komitmen dua arah yang harus dijaga bersama,” jelasnya.
BACA JUGA:PT Risky Eka Windu Diduga Jual LPG 3 Kg di Atas HET
Tak hanya tagihan pajak, modus penipuan digital lain yang beredar mencakup undangan pernikahan palsu, pemberitahuan penutupan rekening, tagihan BPJS, paket dari kurir, hingga surat tilang digital.
Oleh karena itu, BRI mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan memahami ciri-ciri penipuan yang marak terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: