Gaya Hidup Konsumtif Anak Muda: Fenomena di Era Media Sosial
Media sosial dan tren fashion mahal adalah jebakan konsumtif anak [email protected]
Sayangnya, banyak dari mereka yang rela berhutang atau meminjam uang hanya untuk membeli item-item tersebut.
Mereka seringkali mengorbankan kebutuhan lain atau meminjam uang hanya untuk mengikuti tren tersebut.
Hal ini menunjukkan betapa besar pengaruh media sosial dalam membentuk persepsi mereka tentang gaya hidup.
3. Nongkrong di Kafe dan Restoran Mewah
Keinginan untuk tampil eksis di media sosial juga mempengaruhi pilihan mereka dalam hal tempat nongkrong.
Kafe atau restoran mewah sering menjadi tujuan mereka, bukan untuk menikmati makanan, tetapi untuk foto-foto yang akan diunggah ke media sosial.
Padahal, kondisi keuangan mungkin tidak memungkinkan untuk sering menghabiskan uang di tempat-tempat semacam itu.
Kebiasaan ini tidak hanya membebani keuangan mereka, tetapi juga menciptakan siklus konsumtif yang sulit dihentikan.
4. Traveling Demi Konten
Traveling ke tempat wisata populer menjadi tren di kalangan anak muda, terutama karena media sosial.
Banyak dari mereka yang memaksakan diri untuk bepergian ke destinasi-destinasi yang sedang naik daun, meski harus berhutang atau menggunakan tabungan yang seharusnya digunakan untuk keperluan lain.
Traveling ini biasanya dilakukan demi konten media sosial. Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan untuk mendapatkan pengakuan dari orang lain sering kali lebih diutamakan daripada kondisi keuangan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: