Sejumlah Proyek Dana Desa Sumber Arum Diduga Asal Jadi

Sejumlah Proyek Dana Desa Sumber Arum Diduga Asal Jadi

--

LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sejumlah proyek pembangunan di Desa Sumber Arum Kecamatan Kotabumi Lampung Utara diduga asal jadi.

Pasalnya proyek yang bersumber dari Dana Desa itu terkesan dikerjakan tanpa memperhatikan kualitas pembangunan.

Salah satunya pembangunan sumur bor yang diduga menggunakan besi sambung.

Menurut salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, kondisi sumur yang dubangun pada tahun 2023 itu pada tiang penyangga penampung airnya sudah bengkok.

BACA JUGA:Akan Ada 3 KKS Bank Himbara di Bulan Ini, Apakah PKH dan BPNT Sudah Cair ?

“Padahal sumber Dana Desa yang digelontorkan tidak sedikit untuk membangun sumur bor itu,” ujarnya, Sabtu (11 Mei 2024).

Belum lagi, sambungnya, pembangunan talud dengan panjang 400 meter yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 119.252.000 diduga tidak sesuai dengan volume seharusnya karena kedalaman yang semestinya 50 cm hanya dibuat 40 cm.

Menurutnya, setidaknya dana yang sudah dialokasikan harus seimbang dengan volume, mutu dan kualitas pekerjaannya, karena kalau tidak begitu masyarakatlah yang sangat dirugikan.

Ia menduga bahwa dalam beberapa pekerjaan tersebut tidak menutup kemungkinan terjadi konspirasi jahat antara pengguna anggaran, pengawas internal dan pelaksana proyek dalam hal ini pemerintah desa setempat.

BACA JUGA:Bagini Cara Bersyukur Sebagaimana Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Oleh sebab itu, ia meminta kepada APIP dan APH untuk dapat melakukan pemeriksaan terhadap pekerjaan yang ada di Desa Sumber Arum Kecamatan Kotabumi.

Sementara itu, kepala Desa sumber Arum Mulyadi, ketika dikonfirmasi terkait informasi tersebut, dirinya menyangkal bahwa informasi itu tidak Benar. 

“Itu tidak benar,” katanya usai membagikan Surat Perintah Tugas (SPT) Kepala Dusun Desa Sumber Arum.

Perlu diketahui, lanjut Mulyadi, di Desa Sumber Arum semua kegiatan Dana Desa sedang berjalan, baik pembangun jalan usaha tani berupa onderlagh dengan panjang 700 meter, berlokasi RT 05 dusun 4 senilai Rp213.258.500 itu telah berjalan 100 meter. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: