Dua Caleg dari Air Hitam Berpotensi Dapat Kursi di DPRD Kabupaten Lampung Barat

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Peluang besar mulai nampak, untuk Kecamatan Air Hitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) pada pemilu Presiden-Wapres, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota, mencatatkan sejarah, berhasil mendudukkan wakil rakyat yakni anggota DPRD Kabupaten yang berasal dari kecamatan itu. 

Bahkan pada pemilu kali ini dari Kecamatan Air Hitam yang masuk Daerah Pilih (Dapil) IV meliputi Air Hitam, Gedung Surian, Kebun Tebu dan Sumber Jaya mampu menyumbang dua kursi dari delapan kursi yang diperebutkan. 

Dikemukakan tokoh masyarakat Kecamatan Air Hitam Husain, berdasarkan hasil penghitungan cepat sementara, dua kandidat tersebut yakni Calon Legislatif (Caleg) Prayitno alias Malik dari PDI Perjuangan, dan Mustaqim dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Husain optimis dari hasil hitung cepat, seperti Prayitno, mampu memenuhi kuota kursi DPRD Kabupaten karena dari catatan salinan C-1 termonitor di TPS Dapil 4 perolehan suara Prayitno mengalami selisih dengan caleg lainnya atau untuk PDIP akan meraih 4 kursi  dari total 8 kursi yang diperebutkan. 

BACA JUGA:Pengendara Keluhkan Maraknya Pungli di Jalan Longsor Liwa-Krui, Tarif Melintas Dipatok Hingga Rp20 Ribu

BACA JUGA:5 PPK di Lampung Barat Rampung Gelar Pleno Hasil Pemilu

"Meskipun pengumuman resmi dari KPU terkait perolehan suara belum diumumkan karena masih tahap pleno rekapitulasi terbuka tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK) namun optimistis kami dari hitung cepat dan catatan yang ada tidak akan mengalami perubahan lantaran di semua PPK sudah tahap akhir rekapitulasi," ungkapnya.

Dan capaian yang ditorehkan pada pemilu ini menjadi kabar baik bagi masyarakat Kecamatan Air Hitam khususnya, yang menjadi wakil rakyat dalam mendukung aspirasi masyarakat untuk kemajuan kecamatan tersebut. 

"Tentunya atas prestasi ini kami mengucapkan selamat kepada kandidat dari kecamatan air Hitam yang mampu mendulang suara untuk memenuhi kuota kursi DPR di kabupaten terkhusus kepada saudara Prayitno dan Mustaqim," imbuh Husain.*

Sumber: