Jokowi Menjelaskan Pemberian Bansos Sebagai Upaya Agar Harga Beras Kembali Stabil

Jokowi Menjelaskan Pemberian Bansos Sebagai Upaya Agar Harga Beras Kembali Stabil

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Selaku Presiden RI Joko Widodo semakin menekankan pemberian bantuan sosial kepada masyarakat tidak menyebabkan kenaikan harga beras, akan tetapi untuk menekan atau menurunkan harga beras serta komoditas lain.

"Iya enggak (untuk kenaikan harga beras bukan karena bansos), justru bansos ini kayak operasi pasar sehingga dengan diberikan bansos itu pemerintah serta masyarakat jadi turun. Kalau pemerintah yang turun, Upply-nya tetap, harga juga bisa turun, teorinya iya seperti itu, tetapi memang belum," ujar jokowi.

Presiden menyampaikan hal ini di sela sela kunjungan kerjanya.

Guna menurunkan harga beras, kqta Presiden, Pemerintah kini telah melakukan operasi pasar, dan menyalurkan beras program Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP), hingga bantuan pangan beras Qp Kg untuk 21,3 juta jiwa penduduk.

BACA JUGA:Siap-Siap Ini 6 Bansos yang Akan Cair di November 2023, Beberapa Daerah Sudah Cair

Presiden juga yang mengatakan bahwa beras memang relatif tinggi dari sejak beberapa waktu lalu. Sementara itu, harga komoditas yang lain seperti cabai mengalami kenaikan harga secara musiman. 

Namun, untuk harga bawang merah, bawang putih, serta telur, menurut jokowi, pada saat ini masih stabil.

Jokowi menuturkan bahwa Pemerintah pada saat ini berusaha keras menurunkan harga beras yang menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia.

"Tetapi sampai saat ini belum juga bisa turun secara drastis, tetapi paling tidak sudah tidak mengalami kenaikan lagi,"pungkasnya Presiden.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: