Tahun Ini, DTPH Lampung Barat akan Adakan Sekolah Lapang Pengelolaan Sumber Air

Tahun Ini, DTPH Lampung Barat akan Adakan Sekolah Lapang Pengelolaan Sumber Air

Kepala DTPH Lambar Ir. Nata Djudin Amran--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Lampung Barat tahun ini akan mengadakan sekolah lapang pengelolaan sumber air untuk kelompok tani (Poktan).

“Sekolah lapang pengelolaan sumber air ini baru pertama kali ini kita laksanakan. Ini dalam rangka meningkatkan pengetahuan para kelompok tani,” ungkap Kepala DTPH Ir. Nata Djudin Amran, Jumat 14 Juli 2023.

Dikatakannya, Sekolah Lapang Pengelolaan Sumber Air ini akan dilaksanakan di Kecamatan Sukau, dan untuk Poktan yang menjadi peserta Sekolah Lapang ini belum ditentukan karena masih dalam proses CPCL (Calon penerima calon lokasi). 

“Nanti akan ada delapan kali pertemuan dengan kelompok tani,” imbuhnya.

BACA JUGA:Dump Truck Bermuatan Semen Terbalik di Tanjakan Giham, Sopir Meninggal Dunia

Di Sekolah Lapang ini, lanjut Nata, pihaknya bersama penyuluh pertanian akan melakukan pendampingan dan memberikan edukasi terkait konservasi sumber sumber air, menjaga kelestarian lingkungan hidup serta menjaga mata air. 

Tujuan sekolah lapang ini untuk memberikan edukasi terkait konservasi sumber sumber air, menjaga kelestarian lingkungan hidup dan menjaga mata air. 

“Serta mendorong aparat pekon agar memberikan peran yang lebih untuk menjaga aliran aliran sungai khususnya yang ada di wilayahnya,” katanya seraya menambahkan jadi para anggota kelompok tani kita nanti dikumpulkan dan diberikan pendampingan.

Lanjut Nata, Sekolah Lapang bagi petani dilakukan dalam rangka proses pembelajaran non formal bagi petani.

BACA JUGA:Ikan Gabus, Predator yang Diburu Karena Rasa dan Kandungan Nutrisinya

Tujuannya, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani. Utamanya untuk menerapkan teknologi pertanian demi meningkatkan produktivitas hasil pertanian. 

“Dengan adanya Sekolah Lapang ini diharapkan dapat memberikan manfaat karena memberikan informasi dan inovasi-inovasi di bidang pertanian khususnya pengelolaan sumberdaya air untuk lahan persawahan,” tutupnya.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: