STIS Kemensos Salurkan Alat Kemandirian di Pekon Gunungterang

STIS Kemensos Salurkan Alat Kemandirian di Pekon Gunungterang

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Bertempat di Balai Pekon, Pekon Gunungterang, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Sentra Terpadu Inten Soeweno (STIS), salurkan bantuan Alat Kemandirian, berupa alat bantu dengar dan jalan kepada masyarakat Kecamatan Airhitam dan Gedungsurian.

Dalam pembagian yang dipimpin Petugas Sentra Terpadu Inten Suweno, Wisnu Murti, Selasa (23/11) dihadiri Sekcam Airhitam Sekcam Iwan Darmawan, S.Kom, M.M., Peratin Gunungterang Suparyoto dan jajaran. 

Dalam sambutannya Iwan mendampingi Camat Bambang Hermanto, S.Pdi, M.Pdi., menyampaikan terimakasih atas bantuan yang disalurkan. 

"Apa yang diberikan akan bermanfaat bagi warga penerima bantuan, dan kepada penerima pihaknya berpesan agar dirawat dengan baik supaya alat bantu tersebut bertahan lama," ungkapnya. 

BACA JUGA:Link Nonton Live Streaming Argentina vs Arab Saudi World Cup 2022, Laga Perdana Messi Cs di Grup C

Sementara Wisnu Murty, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur Kemensos, melalui Terpadu Inten Suweno bisa menyerahkan bantuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. 

Dijelaskan bantuan sasarannya adalah warga disabilitas, seperti kondisi pendengaran yang sudah bermasalah, dan mengalami lumpuh atau kendala saat berjalan seperti pemberian alat dengar, kursi roda, tingkat, walker dan beberapa lainnya.

Saat dikonfirmasi pihaknya menyebutkan pemberian bantuan seperti itu sudah menjadi tugas Sentra Terpadu Inten Suweno dengan membantu sesuai permohonan dan bantuan alat kemandirian. 

"Untuk kabupaten Lampung Barat jumlah masyarakat yang mendapatkan bantuan Alat Kemandirian sebanyak 650 orang," imbuhnya.

BACA JUGA:Koordinator Sekretariat Bawaslu Tanggamus dan Kepala Sekretariat Panwaslu Kecamatan Dikukuhkan

Sedangkan Peratin Suparyoto menyampaikan terima kasih semoga kedepannya perhatian pemerintah terhadap masyarakat khususnya warga yang sudah mengalami sakit akan semakin besar.

“Karena dengan adanya alat bantu akan berdampak baik pada kesehatan dan warga dapat tetap menjalankan aktifitas sewajarnya meski sudah mengalami sakit," tandasnya. (rin/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: