Penanganan Jembatan Way Laay dan Pembersihan Longsor Masih Berjalan

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Balai Pelaksana Jalan Nasional XIX Lampung pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) wilayah II Lampung, melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.3 Batas Provinsi Bengkulu-Simpang Gunung Kemala-Padang Tambak, mulai melakukan penanganan darurat pada lantai jembatan Way Laay yang amblas dampak dari banjir bandang pada aliran Way Laay.

PPK 2.3 Joko Wisargo, S.T, M.T., melalui Koordinator Pelaksana Rusmadi Gani, S.T, M.T.,  mengatakan dalam melakukan penanganan darurat pada lantai jembatan Way Laay itu, pihaknya melakukan penimbunan pada badan jalan yang amblas. 

"Bagian jembatan yang amblas kita tutup lagi dengan menggunakan pasir dan batu, ada dua alat berat yang kota kerahkan untuk mempercepat proses penanganan darurat," ungkapnya.

Dijelaskannya, pihaknya akan berusaha dengan maksimal agar jalan tersebut bisa dilalui kembali oleh kendaraan, apalagi sudah banyak kendaraan yang menumpuk. 

BACA JUGA:12 Rumah Terdampak banjir Bandang Aliran Way Laay

"Setelah penimbunan selesai dan benar-benar aman, kita akan pasang plat baja di atas timbunan itu, hal itu agar lantai jembatan tetap aman," jelasnya. 

Sementara itu, untuk pembersihan material longsor, saat ini masih dilakukan di sejumlah titik, dua alat berat masih bekerja di Pekon Tembakak Waysindi, Kecamatan Karyapenggawa dan Pekon Penengahan Kecamatan Lemong. 

"Sampai sore ini baru satu titik tanah longsor yang berhasil dibersihkan yang berada di Pekon Tembakak Waysindi itu, masih ada beberapa titik lagi yang akan dibersihkan karena masih menutup badan jalan," pungkasnya. (ygi/mlo)

 

 

 

Sumber: