Temukan Pekerjaan Proyek Diduga Asal Jadi, Komisi II DPRD Pesbar Segera Panggil DPUPR

Temukan Pekerjaan Proyek Diduga Asal Jadi, Komisi II DPRD Pesbar Segera Panggil DPUPR

--

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Komisi II DPRD Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) segera mengagendakan pembahasan bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Pesbar beserta Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan pihak rekanan terkait temuan hasil inspeksi mendadak (Sidak) proyek peningkatan jalan Kabupaten di ruas jalan wisata Lintik-Mandiri, Kecamatan Krui Selatan yang diduga asal jadi.

Sekretaris Komisi II DPRD Pesbar, Erwin Gustoem, mengatakan proyek peningkatan jalan wisata Lintik-Mandiri itu menelan anggaran Rp8.714.375.000,- yang dikerjakan oleh CV. Aprilyo Construction, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 itu diduga asal jadi.

Pasalnya, dari hasil sidak ditemukan seperti pada pengerjaan saluran drainase di ruas jalan itu diduga minim menggunakan material semen, bahkan sudah ada yang mengalami kerusakan.

“Kami bersama pihak DPUPR Pesbar Kamis (20/10) kemarin kembali ke lokasi. Saya sempat membongkar dinding drainase yang disaksikan oleh pihak DPUPR dan hasilnya memang bangunan itu rapuh padahal baru. Bahkan pasangan batunya mudah copot,” katanya, Jumat (21/10).

BACA JUGA:Jum'at Berkah, Kodim KBL Berbagi Nasi Kepada Ojol

Karena itu, lanjutnya, pihaknya menduga pengerjaan bangunan itu asal jadi, dan minim menggunakan bahan material terutama semen. Selain itu pengawasan dari DPUPR setempat dinilai minim.

Artinya, jika pengawasannya maksimal tentu pengerjaannya lebih baik dan maksimal, tidak seperti sekarang.

“Kondisi pekerjaan itu sangat disayangkan, terlebih pembangunan ruas jalan wisata itu menelan anggaran yang cukup besar,” jelasnya.

Untuk itu, masih kata Erwin, dengan adanya temuan itu diharapkan menjadi perhatian bersama sehingga kedepan tidak lagi terjadi pengerjaan proyek di Pesbar yang dikerjakan asal jadi.

BACA JUGA:Nunik Buka Latihan Kader Dasar PW Fatayat NU dan Luncurkan Mentoring Pendidikan Politik Perempuan

Terkait temuan itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan ketua DPRD setempat, dan kita berharap masalah ini bisa segera dibahas di Komisi II DPRD Pesbar.

“Saat ini di DPRD Pesbar masih banyak agenda kegiatan, tapi mudah-mudahan kita bisa segera menjadwalkan pembahasan mengenai temuan hasil sidak itu di Komisi II DPRD Pesbar,” jelasnya.

Sementara itu, Kabid Bina Marga, Adrian Sani, S.T, M.T., mendampingi Kepala DPUPR Kabupaten Pesbar, Ir.Jalaludin, M.P., mengaku, pihaknya telah mengecek lokasi pengerjaan proyek peningkatan jalan wisata Lintik-Mandiri itu bersama Komisi II DPRD Pesbar.

DPUPR setempat juga sudah memberikan teguran kepada pihak rekanan, tapi masih tidak digubris.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: