Cegah Penularan DBD, Warga Pesisir Utara Bersih-Bersih Lingkungan

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Masyarakat dari 12 Pekon di Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melaksanakan gotong royong membersihkan lingkungan tempat tinggal untuk mencegah serangan penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Kepala Puskesmas Pugung Tampak, dr. Eka Ririn Marantika., mengatakan kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan tempat tinggal itu sebagai upaya untuk mencegah nyamuk Aedes aegypti berkembang biak di lingkungan warga.

“Gotong royong di seluruh pekon di Kecamatan Pesisir Utara ini untuk mencegah nyamuk Aedes aegypti berkembang biak, nyamuk jenis itu yang bisa menularkan penyakit DBD,” kata dia.

Dijelaskannya, kegiatan itu juga sebagai edukasi ke masyarakat agar dapat rutin menjaga kebersihan lingkungan, karena jika lingkungan bersih maka warga akan terbebas dari berbagai penyakit menular.

BACA JUGA:Selain Menyarankan, RP Sediakan Obat Aborsi untuk Rekan Kerjanya

“Jika lingkungan warga bersih maka penyakit juga tidak akan mudah menyerang, seperti penyakit DBD itu karena, nyamuk penularnya tidak ada, berbeda jika lingkungan yang kotor maka penyakit akan lebih mudah menyerang,” jelasnya.

Menurutnya, hingga kini hanya ada satu kasus DBD di kecamatan tersebut, itu juga merupakan kasus impor dimana pasien terkena DBD saat masih berada di Bandar Lampung dan Pulang ke Pesisir Utara.

“Hingga kini tidak ada kasus DBD di Kecamatan Pesisir Utara. Namun kegiatan gotong royong ini tetap harus kita lakukan sebagai upaya untuk mencegah penularan wabah tersebut ke masyarakat,” terangnya.

Pihaknya berharap, kegiatan tersebut dapat mengajak masyarakat di Kecamatan Pesisir Utara agar lebih rutin menjaga kebersihan lingkungan, sehingga dapat mencegah penularan penyakit, salah satunya DBD itu.

“Berbagai upaya dapat dilakukan masyarakat untuk mencegah penularan DBD, mulai dari melakukan pemberantasan sarang nyamuk, menerapkan mengubur, menguras dan menutup serta melakukan kegiatan pencegahan lainnya,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)

 

Sumber: