MUI Pringsewu Imbau Masyarakat Tak Mudah Putus Asa

MUI Pringsewu Imbau Masyarakat Tak Mudah Putus Asa

Medialampung.co.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) kabupaten Pringsewu menghimbau masyarakat tidak gampang putus asa saat mendapat cobaan. Serta dapat berserah kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa.

Ini diperlukan agar masyarakat memiliki kekuatan mental sehingga tak gampang mengambil jalan pintas. 

MUI Pringsewu menurut sekretarisnya KH. Munawir mendampingi ketua umum  KH. Hambali cukup prihatin terkait aksi mengakhiri hidup dengan jalan pintas tersebut.

"Kita merasa prihatin dengan masih adanya orang yang mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri," ungkapnya.

Meski demikian dia tetap mendoakan semoga amalnya diterima dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.

Untuk itu, pihaknya memberikan sejumlah himbauan.

"Kami menghimbau: yang pertama agar masyarakat lebih meningkatkan amal ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT agar kita kuat dan sabar menerima segala macam cobaan dan terhindar dari dosa besar," ungkapnya.

Selanjutnya juga masyarakat dihimbau agar dapat lebih dekat dengan ulama. Hal ini agar mendapat bimbingan dalam menyikapi segala macam cobaan.

Untuk diketahui selama beberapa hari ini setidaknya ada dua warga yang diduga nekat bunuh diri.

MRA (12)  bocah kelas 6 SD itu ditemukan oleh neneknya Aminah dengan posisi tergantung di kamar mandi, Senin (21/9) sekitar pukul 14.00 WIB.

Hanya selang sehari kemudian, Selasa (22/9) pukul 16.00 WIB, AP (26) warga  Pardasuka juga ditemukan  gantung diri di ruang tengah rumahnya.

Kapolsek Pardasuka AKP Lukman Hakim, S.Pdi mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, SIK mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh anak dan istrinya.

Menurut keterangan istri korban, diduga suaminya nekat berbuat demikian karena faktor himpitan ekonomi. (sag/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: