Modus Diajak Beli Batagor, SRD Jadi Korban Pemerkosaan

Medialampung.co.id - Modus diajak untuk membeli batagor, seorang wanita berinisial SRD (22) warga Lingkungan Serdang, Kelurahan Waymengaku, Kecamatan Balikbukit, Kabupaten Lampung Barat menjadi korban pemerkosaan.

SRD diperkosa di sebuah mobil, tepatnya di jalan lintas Pekon Walur, Kecamatan Krui Selatan, Kabupaten Pesisir Barat pada Sabtu (23/11) sekitar pukul 21.00 WIB. Namun hingga kini, pelaku yaitu pemuda berinisial RK masih dalam pencarian polisi.

Kasat Reskrim Polres Lambar AKP Made Silva Yudiawan, mendampingi Kapolres AKBP Rachmat Tri Hariyadi, S.Ik, M.H., menjelaskan, kejadian itu bermula saat terlapor yakni, RK menjemput korban dengan membawa sebuah mobil Innova dengan alasan ingin mengajak korban membeli batagor di Pasar Liwa, tapi korban justru dibawa ke arah Krui.

“Dalam perjalanan korban sempat minta untuk balik arah namun tidak dihiraukan oleh terlapor hingga mereka tiba di wilayah Kabupaten Pesisir Barat. Selanjutnya, saat mereka tiba di Pekon Walur terlapor memberhentikan kendaraannya,” terang Made.

Di lokasi itu, korban sempat mencoba keluar dari mobil, namun ditarik oleh terlapor, korban pun memberontak dengan menendang pintu mobil sambil berteriak, selanjutnya terlapor menggigit bibir korban hingga terluka sambil berkata, “Diam, Nurut Saja, Kalo Tidak Diam Kamu Saya Bunuh, Nanti Saya Gigit p**t*l kamu sampai lepas”.

“Selanjutnya terlapor menarik celana korban hingga robek, kemudian terlapor memperkosa korban di dalam mobil, setelah itu terlapor mengantar korban pulang ke arah Liwa,” imbuhnya.

Namun, lanjutnya, aksi RK tidak hanya sampai disitu, sebab dalam perjalanan pulang menuju Liwa, korban sempat mengalami mabuk kendaraan, terlapor pun memberhentikan mobilnya, setelah menolong korban, terlapor keluar lalu membuka pintu penumpang di tempat korban duduk dan kembali melakukan aksi bejatnya.

“Aksi pemerkosaan kedua dilakukan saat korban hendak dalam perjalanan pulang bersama terlapor. Dan setelah itu korban langsung melapor ke Mapolres Lambar,” pungkasnya seraya menambahkan bahwa saat ini, pihakanya sedang melakukan pengejaran terhadap terlapor. Sementara itu barang bukti (BB) yang diamankan yaitu pakaian korban saat kejadian yang lengkap dengan celana dan celana dalam yang sudah dalam keadaan robek.(edi/mlo)

Sumber: