Mahasiswa Unila Pendampingan Kegiatan P2L di Lambar 

Medialampung.co.id - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Ketahanan Pangan (BKP) bekerjasama dengan Universitas Lampung  (Unila) untuk melakukan pendampingan  kegiatan pekarangan pangan lestari (P2L) .

Untuk Kabupaten Lambar, ada empat mahasiswa Unila yang ditempatkan yaitu  atas nama Yudi Candra, Ahmad Anjas Wara, Andrian Kamaludin Gani dan Maya Dwi Putri.  

Hal itu sesuai dengan keputusan Kepala BKP No.60/Kpts/Kn.220/J.08/2020 tentang mahasiswa pendamping kegiatan pendampingan pekarangan pangan lestari  Fakultas Pertanian Universitas Lampung.

Kedatangan empat orang mahasiswa tersebut diterima langsung Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ruspan Anwar, S.H dan Kabid Konsumsi, Penganekaragaman, Mutu dan Keamanan Pangan Kelana Indah Susilawati, S.Hut, M.P beserta jajaranya di Kantor Dinas Ketahanan Pangan,  Kecamatan Balikbukut, Jumat (16/10).

“Untuk Provinsi Lampung ada 64 orang mahasiswa yang akan melakukan pendampingan kegiatan P2L,  empat mahasiswa diantaranya akan melakukan pendampingan kegiatan P2L di Kabupaten Lampung Barat mulai Oktober hingga akhir Desember mendatang,” ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ruspan Anwar, S.H, Jumat (16/10).

Ia menjelaskan, empat orang mahasiswa itu akan melakukan pendampingan di empat Kelompok Wanita Tani (KWT) yaitu Yudi Candra melakukan pendampingan di KWT  Dahlia Pekon Sukamaju Kecamatan Lumbokseminung, Ahmad Anjas Wara melakukan pendampingan di KWT Sekar Arum Pekon Rigisjaya Kecamatan Airhitam, Andrian Kamaludin Gani melakukan pendampingan pada KWT Kumbang Kupi Pekon Bahway Kecamatan Balikbukit serta Maya Dwi Putri melakukan pendampingan kegiatan P2L di Kelompok Tani Laskar Wanita Mandiri di Kelurahan Sekincau Kecamatan Sekincau.  

Lanjut dia, tugas para mahasiswa itu adalah melakukan pendampingan, pembinaan dan transfer knowledge kepada kelompok pekarangan pangan lestari sesuai dengan sasaran lokasi pendampingan P2L tahun 2020.  

Selain itu, menyusun dan menyampaikan laporan atas pelaksanaan pendampingan kelompok P2L ke Perguruan Tinggi yang bersangkutan untuk dapat disampaikan kepada Badan Ketahanan Pangan. 

“Kita berterima kasih atas adanya kerjasama antara Badan Ketahanan Pangan dengan Unila melalui pendampingan P2L dari mahasiswa ini. Harapannya KWT yang melaksanakan kegiatan P2L ini lebih bersemangat mencapai kinerjanya, mendapatkan transfer ilmu pengetahuan yang modern mengenai budidaya tanaman, pengolahan dan pemasaran hasil. Dan tentunya tugas kami terbantu dengan adanya pendampingan dari adik-adik mahasiswa Unila ini,” pungkas dia. (lus/mlo)

Sumber: