Libatkan IKM, Diskoperindag akan Gelar Pelatihan Sulam Usus Motif Celugam

Libatkan IKM, Diskoperindag akan Gelar Pelatihan Sulam Usus Motif Celugam

Medialampung.co.id - Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Lambar tahun ini akan menggelar pelatihan sulam usus motif celugam dengan peserta melibatkan Industri Kecil dan Menengah (IKM) 

“Celugam merupakan kain khas Bumi Sekala Bekhak sehingga perlu dilestarikan, dan salah satu upaya untuk melestarikan adalah dengan memfasilitasi para IKM untuk diberikan pelatihan cara membuat sulam usus motif celugam,” ungkap Kabid Industri Selamat Riadi mendampingi Kepala Diskoperindag Tri Umaryani, S.P, M.Si.

Dikatakannya, peserta pelatihan ini sebanyak 20 orang yang berasal dari sejumlah IKM di Kabupaten Lambar. “Pesertanya dari Kecamatan Lumbokseminung, Kecamatan Sukau, Kecamatan Balikbukit serta Kecamatan Belalau,” kata dia.

Dikatakannya, Celugam adalah kerajinan kain khas Kabupaten Lampung Barat yang memiliki keunikan bentuk dan susunan warna yang dibuat dengan teknik penyambungan atau patchwork. Celugam biasanya dipakai pada kegiatan adat yaitu dalam bentuk alas kasur, taplak meja, sarung bantal, yang keseluruhan tersebut merupakan perlengkapan acara adat dan sudah digunakan secara turun-temurun. 

Warna dasar Celugam sendiri yaitu hitam, putih, merah, dan orange, yang memiliki makna keseimbangan, sedangkan Motif Celugam sendiri terbagi menjadi, putut manggus, kekeris, lalamban, dan pipon. 

Masih kata dia, tujuan adanya pelatihan sulam usus motif celugam ini selain menambah pengetahuan dan keterampilan para IKM, juga diharapkan mampu menambah kreatifitas IKM yang nantinya bisa menambah pendapatan mereka. 

“Dengan adanya pelatihan keterampilan yang diselenggarakan oleh Diskoperindag diharapkan akan berdampak positif bagi pendapatan masyarakat khususnya IKM. Kita juga berharap agar IKM Kerajinan yang sudah ada lebih banyak varian produknya (jenis produk),” katanya seraya kegiatan pelatihan ini sumber dananya dari APBD Kabupaten Lambar tahun 2022.(lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: