Lestarikan Budaya, Parosil Apresiasi Pentas Budaya dan Pagelaran Seni GSMS

Lestarikan Budaya, Parosil Apresiasi Pentas Budaya dan Pagelaran Seni GSMS

Medialampung.co.id - Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus  membuka secara resmi kegiatan pentas budaya dan pagelaran seni Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) tahun 2020 yang menampilkan 20 sekolah baik tingkat sekolah dasar (SD) maupun  sekolah menengah pertama (SMP) berupa seni tari, seni musik, seni teater, seni sastra, seni kriya dan seni fotografi.

Kegiatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang dipusatkan di Gedung Olahraga (GOR) Kawasan Sekuting Terpadu Kecamatan Balikbukit itu  dihadiri oleh Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Drs.  Ismet Inoni, sejumlah perangkat daerah, camat, kepala sekolah serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Lampung Barat mengapresiasi pelaksanaan pentas budaya dan pagelaran seni GSMS karena sejalan dengan program Pemkab Lambar yaitu mewujudkan Lampung Barat sebagai Kabupaten Berbudaya dan Kabupaten Literasi.

Parosil mengatakan, pendidikan adalah sebagai usaha sadar manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai dan norma yang ada di dalam masyarakat serta diwariskannya kepada generasi muda untuk dikembangkan dalam hidup dan kehidupan yang terjadi dalam suatu proses pendidikan. 

Lanjut dia, melalui pendidikan diharapkan mampu mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Hal ini harus dilakukan agar sistem pendidikan nasional dapat merespon secara proaktif berbagai perkembangan informasi, ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

Adanya seni budaya memberikan sumbangan kepada peserta didik agar berani dan siap bangga akan budaya bangsa sendiri dan menyokong dalam menghadapi tantangan di masa depan.

Masih kata dia, upaya untuk tetap mempertahankan dan melestarikan kebudayaan,  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan satu kegiatan yaitu program GSMS.

GSMS merupakan salah satu program yang memberikan peluang dan kesempatan kepada seniman dan sekolah yang bersinergi untuk melatih seni budaya di sekolah jenjang SD, SMP, SMA dan SMK.

“Upaya dilakukan melalui GSMS yang diharapkan akan mampu menginspirasi, memenuhi pendidikan anak seutuhnya, untuk membangun iklim sekolah yang menyenangkan, mencerdaskan, dan menguatkan. Kegiatan GSMS diharapkan juga dapat menciptakan warga sekolah yang dapat mengapresiasi seni budaya di masyarakat,” harapnya 

Program ini dilaksanakan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler dalam bidang kesenian yaitu seni rupa, seni media baru, seni sastra dan seni pertunjukkan. 

“Saya berpesan agar ilmu yang telah disampaikan oleh seniman agar peserta didik menularkan ilmu yang didapat,” kata dia

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bulki Basri, S.Pd, M.M berharap GSMS diharapkan dapat menghidupkan kembali kesenian atau budaya lokal di sekolah.

“Saya berharap agar pemerintah daerah Lampung Barat dapat menganggarkan kegiatan seniman masuk sekolah melalui APBD. Agar kegiatan terus berkesinambungan dilaksanakan di Kabupaten Lambar,” harapnya. (lus/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: