Kecamatan Negeri Agung Gelar Rakor Evaluasi APBKamp 2021

Kecamatan Negeri Agung Gelar Rakor Evaluasi APBKamp 2021

Medialampung.co.id - Pemerintah Kecamatan Negeri Agung mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) bulanan terkait pemaparan kegiatan tahun 2022 yang diikuti oleh UPT Pertanian, KB dan KUA serta laporan Pertanggungjawaban realisasi pelaksanaan APBKamp tahun 2021, Kampung se-Kecamatan Negeri Agung yang dilaksanakan di Balai Kampung Bandar Dalam, Senin (31/01)

Pada Rakor yang juga dihadiri oleh, Kasi PMK Kecamatan Negeri Agung Ahmad Sadikul Usna, S.E., Babinsa Sertu Isrianto, PLD Kecamatan Negeri Agung Kurdi Kurniawan, S.Pd, Kepala KUA Kecamatan Negeri Agung Edison, UPT KB Kecamatan Negeri Agung Hairi, UPT Pertanian Sutaryo, kepala sekolah Se-kecamatan Negeri Agung, serta seluruh Kepala Kampung dan Sekretaris Kampung Se-kecamatan Negeri Agung tersebut Camat Negeri Agung Hepi Haryanto, S.E, menyatakan bahwa Rakor bulanan hari itu dilaksanakan untuk membahas tentang beberapa hal diantaranya berkaitan dengan evaluasi kinerja pemerintahan Kampung dan laporan Pertanggungjawaban realisasi pelaksanaan APBKamp tahun 2021, serta Pemaparan Program kerja UPT Pertanian, KB dan KUA tahun 2022.

"Pada kesempatan ini, kita membahas tentang evaluasi kinerja pemerintahan Kampung dan laporan Pertanggungjawaban realisasi pelaksanaan APBKamp tahun 2021, serta Pemaparan Program kerja UPT Pertanian, KB dan KUA tahun 2022," jelas Hepi Haryanto.

Pada kesempatan itu Hepi menekankan kepada seluruh kampung agar Kepala Kampung membuat Rumah curhat, sekaligus mempersiapkan teknis pemilihan BPK Kampung Masing-masing, serta agar Kampung melaporkan potensi kampung kepada Kecamatan untuk disampaikan kepada BAPPEDA .

"Saya harap anggaran dana desa (ADD) khususnya seluruh kampung yang ada di kecamatan Negeri Agung agar benar-benar dimanfaatkan dengan benar, artinya lebih baik membangun jalan 5 km tapi kualitasnya bertahan hingga lima tahun hingga sepuluh tahun daripada membangun jalan 1000 km tetapi kuatnya hanya satu tahun," tegasnya

Sementara, Sutaryo Kepala UPT Pertanian Kecamatan Negeri Agung memaparkan Program baik dari pusat maupun dari kabupaten.

"Untuk Kegiatan fisik tidak ada, hanya kegiatan pemberdayaan seperti Pusat pelatihan secara swadaya seperti di Kampung Tanjung Rejo ternak puyuh serta Pemberdayaan pembudidayaan kelengkeng," papar Sutaryo.

Dan yang tidak kalah penting, lanjutnya, mengenai masalah pupuk untuk kabupaten Waykanan mendapatkan 127% ketersediaan pupuk. Serta menyukseskan program Kartu petani Berjaya agar di kecamatan Negeri Agung dapat menerapkan kartu berjaya. Untuk saat ini jumlah petani yang ada di kecamatan Negeri Agung ada 3146 dari 119 kelompok tani.

Hal senada juga disampaikan Kepala UPT KB kecamatan Negeri Agung Hairi, bahwasannya UPT KB tetap fokus terhadap Penurun Statanting khususnya di kecamatan Negeri Agung, Karna saat ini ada 36 kampung di Kabupaten Waykanan yang masuk kampung stunting. (sah/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: