Kapolres Lamtim Terjun Langsung Pantau Stok Minyak Goreng

Medialampung.co.id - Polres Lampung Timur terus berupaya memastikan kebutuhan pokok, khususnya minyak goreng menjelang Ramadhan 1443 Hijriah.

Setelah sebelumnya menurunkan Bhabinkamtibmas untuk mengecek ketersediaan kebutuhan pokok di sejumlah pasar. Kali ini, Polres Lamtim mengecek ketersediaan kebutuhan pokok di gudang distribusi yang berlokasi di Desa Adirejo Kecamatan Pekalongan, Selasa (30/3).

Pengecekan itu dipimpin langsung Kapolres Lamtim AKBP Zaky Alkazar Nasution didampingi Kasat Reskrim AKP Ferdiansyah beserta anggota Satgas Pangan. Pengecekan juga dilaksanakan di Pasar Pekalongan.

“Alhamdulillah, secara umum, stok kebutuhan pokok masyarakat, menjelang ramadhan di wilayah Kabupaten Lampung Timur dalam kondisi aman,” terang AKBP Zaky Alkazar Nasution. 

Kesempatan yang sama Kapolres menghimbau masyarakat melaporkan ke pihak kepolisian bila mengetahui dugaan praktik penimbunan minyak goreng atau kebutuhan pokok lainnya.

“Silahkan laporkan kepada pihak kepolisian, jika mengetahui adanya indikasi penimbunan minyak goreng. Kami akan segera turunkan tim untuk melakukan proses hukum lebih lanjut,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, berbagai upaya dilakukan Polres Lampung Timur guna menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif menjelang Ramadhan 1443 hijriah.

Salah satunya, memastikan ketersediaan kebutuhan pokok, seperti minyak goreng.

Kapolres Lamtim AKBP Zaky Alkazar Nasution melalui Kasat Binmas AKP Surya menjelaskan, beberapa waktu lalu masyarakat kesulitan mendapatkan minyak goreng. Namun, saat ini minyak goreng mulai tersedia di pasaran.

Dilanjutkan, guna memastikan ketersediaan minyak goreng pada bulan suci ramadhan, Polres Lamtim menerjunkan Bhabinkamtibmas untuk melakukan monitoring dan pengawasan ketersediaan minyak goreng di pasaran, Senin (28/3).

"Dari hasil monitoring, ketersediaan monitoring ketersediaan minyak goreng di pasaran cukup," jelas AKP Surya.

Kesempatan yang sama AKP Surya menghimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan memborong minyak goreng. Selain itu, kepada pedagang juga dihimbau tidak menimbun minyak goreng demi keuntungan pribadi.(wid/mlo)

Sumber: