Jangan Sembarangan Semprot Desinfektan ke Tubuh Manusia

Jangan Sembarangan Semprot Desinfektan ke Tubuh Manusia

Medialampung.co.id - Petugas harus berhati-hati dalam menyemprotkan disinfektan, sebab cairan desinfektan juga berbahaya bagi tubuh manusia, misalkan dapat mengakibatkan kerusakan pada mata serta iritasi dan gatal-gatal pada permukaan kulit.

Dalam cairan Desinfektan itu sendiri terdapat 9 unsur zat aktif yang bisa menyebabkan kerusakan pada kulit dan mata serta bisa menimbulkan Alergi.

Trend bilik desinfektan saat ini sudah banyak dibuat di berbagai lokasi, apalagi cara ini diyakini bisa mematikan virus yang mungkin ada di permukaan pakaian atau tubuh seseorang.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan, jika penyemprotan itu bukan hal yang mereka sarankan.

Laman Instagram @who menyatakan, penyemprotan disinfektan ke seluruh tubuh seseorang tidak bisa membunuh virus yang terlanjur masuk ke dalam tubuh seseorang justru itu malah membuat penyakit baru jika orang itu terdampak air desinfektan bisa menimbulkan Alergi dan kerusakan  pada mata.

WHO juga sudah menulis secara detail tentang zat-zat semacam itu di akun instagramnya.

Penggunaan alkohol dan klorin dalam desinfektan memang bisa mensterilkan permukaan suatu benda. Tapi itu harus mendapatkan rekomendasi yang tepat dari Kementerian Kesehatan atau dari Dinas Kesehatan Provinsi.

Untuk itu kita harus lebih selektif jika ingin menyemprotkan desinfektan kepada masyarakat yang masuk ke dalam kota, harus ditanyakan dulu apakah yang bersangkutan memiliki alergi kulit atau tidak untuk menjaga agar orang tersebut tidak terkena gejala iritasi kulit.

Diambil dari situs resmi Covid-19 milik Pemerintah Indonesia, covid19.go.id, menjelaskan jika cairan desinfektan efektif untuk membersihkan permukaan benda-benda yang berpotensi terkontaminasi bakteri dan virus.

Sementara, cairan desinfektan ini juga tidak disarankan untuk disemprotkan pada tubuh atau pakaian seseorang.

Memang cairan desinfektan ini bisa membersihkan semua virus pada permukaan benda-benda dan bukan pada tubuh atau baju dan tidak akan melindungi diri kita dari virus jika kita masih tidak menjaga jarak dan masih kontak fisik dengan orang yang terdampak wabah Covid-19 bunyi keterangan ada dalam laman resmi tersebut.(har/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: