Tanamkan Kecintaan Terhadap Daerah Melalui Program Lawatan Sejarah

Medialampung.co.id - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lampung Barat, mengenalkan tentang sejarah kepada siswa melalui program lawatan sejarah, khususnya sekolah-sekolah yang sudah melaksanakan Luring. 

Kabid Kebudayaan Riadi Andrianto, SH., mendampingi Kadisdikbud Lambar Bulki Basri, S.Pd, MM., mengungkapkan, dalam program lawatan sejarah ini, pihaknya mengajak siswa untuk mendatangi tokoh adat, tokoh masyarakat yang bisa menceritakan di segi sejarah, baik adat budaya, hingga soal perkebunan. 

"Jadi kami mengajak siswa-siswa untuk datang ke tokoh yang bisa menceritakan tentang sejarah, program ini tujuannya adalah untuk mengenalkan sejarah kepada anak-anak, dan melalui lawatan sejarah ini mereka akan lebih memahami," ungkap Riadi. 

Dalam lawatan sejarah tersebut, kata dia, terdapat materi ruang dan luar ruang, dimana dal materi ruang pemateri dalam hal ini tokoh masyarakat atau tokoh adat akan menceritakan terkait dengan sejarah, selanjutnya anak-anak akan dibawa ke cagar budaya atau benda bersejarah lainnya untuk mengenalkan sejarah secara langsung. 

"Misalkan di Sumberjaya, disana ada tugu Soekarno, anak-anak akan diceritakan terkait sejarahnya lalu akan dibawa ke lokasi tugu langsung, jadi anak-anak akan lebih paham terkait dengan sejarah asal mula adanya tugu Soekarno di Lambar," kata dia. 

Melalui program lawatan sejarah tersebut, kata dia, diharapkan siswa akan memahami soal sejarah kemudian akan meningkatkan rasa kecintaan para siswa tersebut terhadap daerahnya sendiri, dan sejauh ini program lawatan sejarah disambut antusias oleh para siswa. 

"Begitu juga dengan tokoh masyarakat dan tokoh adat yang kami kunjungi, Alhamdulillah menyambut baik dan antusias dalam menceritakan sejarah kepada anak-anak," pungkasnya. (nop/mlo)

Sumber: