Percepat Vaksinasi, Polres Tanggamus Gandeng Sejumlah Ormas

Percepat Vaksinasi, Polres Tanggamus Gandeng Sejumlah Ormas

Medialampung.co.id - Polres Tanggamus menggandeng sejumlah organisasi masyarakat (ormas) kepemudaan serta relawan dalam rangka percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tanggamus.

Sebelum melaksanakan kegiatan bersama, ormas kepemudaan dan relawan terlebih dahulu menyamakan persepsi bersama Kapolres Tanggamus AKBP Satya Wihdy Widharyadi didampingi Kasat Binmas AKP Hi. Irfansyah Panjaitan di ruang kerja Kapolres, pada beberapa waktu lalu. 

Ketua ormas  yang hadir meliputi Zulqi Qurnaiwan (PC-GP Anshor), Ustadz Bambang (Pemuda Muhammadiyah), Thomas Maryadi (Pemuda Katolik), Eka Safitri (PMII), Aris Munandar (Karang Taruna), Fajar (FKPPI) Ehwanto (Senkom), Bayu Santosa (DDS-Tanggamus) dan M. Yusuf (RAPI). 

Kapolres dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terimakasih atas dukungan ormas kepemudaan dan organisasi lainnya yang telah bersedia mendukung percepatan vaksinasi. 

Pasalnya pandemi Covid-19 belum berakhir dan Provinsi Lampung untuk realisasi vaksinasi berada dalam posisi terbawah secara nasional. Atas alasan tersebut serta asistensi dari Mabes Polri sehingga perlu dilakukan upaya percepatan vaksinasi. 

"Hasil vaksinasi sangat dirasakan manfaatnya mengingat semakin turunnya jumlah orang terpapar di Kabupaten Tanggamus, dari manfaat tersebut itu sehingga perlunya dilakukan percepatan vaksinasi," ujar Satya Widhy Widharyadi. 

Sambungnya, langkah percepatan vaksinasi di Tanggamus terkendala tenaga kesehatan serta personel entri data yang kurang. Sehingga Polres Tanggamus berharap kepada organisasi-organisasi untuk dapat membantu atau menerjunkan anggotanya, relawan guna bersama-sama dalam mendukung percepatan vaksinasi. 

"Diharapkan melalui dukungan tersebut, percepatan vaksinasi dapat berjalan dengan baik menjangkau seluruh lapisan masyarakat," tegasnya. 

Sejumlah penyampaian ketua organisasi, juga diterima oleh Kapolres guna perbaikan-perbaikan percepatan vaksinasi. 

Seperti disampaikan oleh Ketua  Karang Taruna Kabupaten Tanggamus, Aris, bahwa di lapangan sering ditemui Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tidak dapat dientri pada sistem vaksinasi. 

"Terkait NIK, telah kami data, bagi masyarakat yang belum dapat dientri vaksin yang hasilnya akan diteruskan ke Disdukcapil Tanggamus," ujarnya. 

Demikian juga  terkait tempat dan meminimalisir kerumunan, relawan juga menyampaikan sejumlah saran-saran demi tercapainya percepatan vaksinasi.(ehl/rnn/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: