Perang Bintang Bhayangkara FC vs Persija

Medialampung.co.id - Partai seru bertajuk Derby Jakarta bakal tersaji akhir pekan ini antara Bhayangkara FC vs Persija Jakarta di Stadion PTIK, Sabtu (14/3/2020). Pemenang nantinya bisa ditentukan oleh duel antarlininya. Kedua kesebelasan memang terkenal dengan skuat bintangnya. Baik Bhayangkara FC maupun Persija Jakarta sama-sama mendatangkan pemain bintangnya demi meraih gelar juara Liga 1 2020. Partai Bhayangkara FC vs Persija jua menariknya ditentukan oleh duel antarlini yang dihiasi pemain bintang. Bagaimana ketatnya lini per lini laga nanti? Awan Setho dipercaya oleh Paul Munster untuk mengawal gawang Bhayangkara FC dalam dua pertandingan pertama. Hasilnya terbilang tak mengecewakan. Kiper berusia 22 tahun itu hanya kejebolan satu kali dan sukses meraih cleansheet saat Bhayangkara FC menghadapi Persiraja Banda Aceh. Tapi, Persija jua memiliki Andritany Ardhiyasa yang jua kuat di bawah mistar gawang. Tetapi memang, semenjak Persija kehilangan Otavio Dutra Andritany Ardhiyasa harus bekerja ekstra keras. Meski mampu menahan setidaknya 3 tembakan Borneo, tapi Andritany tetap kejebolan dua gol. Lee Won Jae selalu dipercaya tampil mengawal lini pertahanan Bhayangkara FC. Duetnya bersama Achmad Jufriyanto terbilang sangat kokoh. Fakta kalau The Guardians baru kejebolan satu gol saja menjadi buktinya. Dia harus membuktikan dirinya lebih baik saat diadu dengan Otavio Dutra yang siap kembali lini pertahanan Macan Kemayoran. Meski baru datang, Dutra sudah membuat pertahanan Persija bergantung padanya. Sejak pramusim, Persija saat diperkuat DUtra hanya kejebolan tiga gol dan satu cleansheet dari 4 laga. Sementara kala Dutra absen, Persija sudah kebobolan tujuh gol hanya dalam 3 partai. Kedatangan Renan Silva, bak angin segar buat Bhayangkara FC usai kehilangan Bruno Matos. Renan langsung memberi sihirnya sejak pramusim. Di Liga 1 2020, pemain asal Brasil itu jua sudah membuka pundi-pundi golnya. Meskipun mantan pemain Persija, Renan sudah empat kali menghadapi Macan Kemayoran. Statistiknya dia meraih saty kemenangan, satu imbang, dan dua kekalahan. Penampilannya jua apik saat hadapi Persija dengan mengemas satu gol dan dua assist. Akan tetapi, Persija jua punya Evan Dimas. Evan bahkan didapuk penyedia statistik, Statoskop sebagai pemain terbaik saat Persija menang 3-2 atas Borneo FC. Dalam 70 menit bermain, Evan sukses mencetak satu gol, dua umpan kunci, 3 intersep, dan akurasi umpannya mencapai 92 persen. Evan Dimas jua sudah dua kali melawan Bhayangkara FC saat masih berseragam Barito Putera. Meski sempat cetak satu gol, dia harus kalah dalam dua pertemuan itu. Sepanjang kariernya, Ezechiel N’Douassel sudah lima kali bersua Persija. Dari lima pertandingan itu, dia meraih dua kemenangan, dua kekalahan dan satu hasil imbang. Dia jua sukses mencetak dua gol ke gawang Macan Kemayoran. Gol teranyarnya tercipta saat Persib Bandung menang 2-0 atas Persija di Bali musim lalu. Meski kini sudah berganti seragam menjadi pemain Bhayangkara, Ezechiel N’Douassel tetap mengerikan buat Persija. Kendati begitu, Marko Simic siap merebut panggung dengan menjadi bintang dalam laga Bhayangkara FC vs Persija nanti. Berstatus top skorer musim lalu, Simic jua sudah membuktikan ketajamannya. Sejak Piala Gubernur Jatim, dia total sudah mengemas 8 gol tahun ini. Simic jua sempat mencetak gol ke Bhayangkara saat Persija bermain imbang 1-1 di kandang musim lalu. (f5s/mlo)

Sumber: