Hari Sumpah Pemuda, PKBI Gelar Ikrar Remaja Lambar Peduli Kesproseks
Medialampung.co.id - Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Cabang Lampung Barat menggelar kegiatan ikrar remaja Lampung Barat peduli kesehatan reproduksi dan seksual (Kesproseks) di lapangan SMAN 1 Liwa bersamaan dengan upacara peringatan hari sumpah pemuda ke-91 tahun 2019, Selasa (28/10).
Sekretaris PKBI Cabang Lambar Drs. Sandarsyah mendampingi Wakil Ketua PKBI Drs. Tono Suparman mengungkapkan, kegiatan ini diikuti oleh seluruh wakil kepala sekolah, dewan guru, dan seluruh siswa yang ada di SMAN 1 Liwa serta jajaran pengurus PKBI Cabang Lampung Barat. Sebagai pembina upacara Kepala SMAN 1 Liwa, Drs. Aruji Kartawinata, M.Pd. I., serta pasukan pengucap ikrar adalah pengurus Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) SMAN 1 Liwa sebanyak 40 orang.
Menurut dia, adapun inti dari ikrar remaja Lampung Barat peduli kesehatan reproduksi dan seksual tersebut adalah menjamin setiap kelahiran yang direncanakan dan dikehendaki serta menguasai pengetahuan dan berprilaku hidup sehat baik secara fisik, mental maupun spiritual. Lalu, memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anggota keluarga untuk mengembangkan kemampuan, kecerdasan dan kepribadian yang dilaksanakan secara dialogis. Terakhir, menyeimbangkan kecukupan sandang, pangan, dan papan dengan jati diri yang mandiri dan bermartabat, serta membangun kesiapan remaja menghadapi tantangan masa depan.
“Ada empat permasalahan remaja yang sangat penting untuk menjadi perhatian kita semua, karena ini menyangkut masa depan remaja itu sendiri. Empat permasalahan remaja tersebut adalah pergaulan bebas para remaja, penyakit menular seksual (PMS) dan HIV/AIDs, narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya (NAPZA) serta pernikahan dini. Semua ini berkaitan dengan kesehatan reproduksi dan seksual remaja,” kata Sandarsyah.
Sementara Kepala SMAN 1 Liwa, Drs. Aruji Kartawinata, M. Pd.I., mengucapkan terima kasih kepada PKBI yang telah menggagas acara kreatif ini. Dan kepada seluruh siswanya ia berpesan agar menjaga kesehatan reproduksinya, mempersiapkan masa depannya dengan baik, dan tidak berprilaku yang menyimpang dari norma-norma yang ada. “Masa depan kalian ditentukan dengan prilaku yang dilakukan saat ini,” pungkas Aruji Kartawinata. (lus/mlo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: