Smart Village, Pekon Watas Siap Berikan Kemudahan Pelayanan Berbasis Digital 

Medialampung.co.id - Sebagai salah satu dari tujuh pekon yang akan menuju desa cerdas atau Smart Village. Pekon Watas, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat terus memaksimalkan berbagai persiapan untuk menyongsong penerapan program pelayanan berbasis digital tersebut. 

Diketahui, Pekon Watas menjadi salah satu dari tujuh pekon yakni Pekon Tanjung Raya, Pekon Hanakau dan Pekon Pagardewa Kecamatan Sukau, Pekon Trimulyo Kecamatan Gedungsurian, Pekon Pampangan Kecamatan Sekincau dan Pekon Rigisjaya Kecamatan Airhitam yang akan menuju desa Smart Village di tahun 2021.

Peratin Watas Mirwan Atmaja, A.Ma, menyambut baik penerapan program Smart Village yang salah satunya akan diterapkan di wilayah tersebut. Menurutnya, program pelayanan berbasis digital ini akan memberikan kemudahan dalam memberikan berbagai pelayanan bagi masyarakat mulai dari pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil, perizinan hingga perpajakan. 

“Sebagian besar masyarakat sudah kita edukasi tentang keunggulan dari program ini, dan mereka memberikan respon positif karena nantinya program ini akan memberikan banyak kemudahan dalam pelayanan seperti kemudahan dalam akses membayar pajak bagi masyarakat baik kendaraan bermotor maupun pelayanan adminduk,” terang Mirwan, Kamis (20/5).

Dengan begitu, lanjut Mirwan, masyarakat yang ada di pekon tidak perlu jauh untuk melakukan pembayaran pajak atau mengurus adminduk karena cukup dengan datang ke balai pekon, maka pemohon mendapat pelayanan yang dibutuhkan. 

“Secara teknis dalam penerapan program ini, pekon akan terkoneksi dengan instansi pelayanan perpajakan, baik Itu kantor pelayanan terpadu satu pintu, Samsat, serta perangkat daerah terkait termasuk Bank Lampung yang nantinya akan memfasilitas pembayaran,” kata dia.

Bahkan, Mirwan menambahkan bahwa pada program Smart Village ini masyarakat tidak hanya mendapat kemudahan dalam pelayanan, namun juga dapat mengakses informasi tentang pekon watas, baik dari jumlah penduduk, luas wilayah serta beragam potensi yang ada di lingkup wilayah Pekon Watas.

“Jadi publik bisa mengakses informasi dari sistem ini, siapapun bisa melihat informasi yang dibutuhkan dan tentunya sangat update terutama data penduduk. Namun untuk terus mematang penerapan program ini, saat ini kita masih melakukan persiapan begitupun dengan petugas operator juga masih mengikuti pembinaan-pembinaan dari pihak berkompeten,” imbuhnya.(edi/mlo)

Sumber: